Pemkab Malteng
DPD LASQI Nusantara Jaya Kabupaten Maluku Tengah Resmi Dilantik, Begini Pesan Bupati
Rohani sendiri adalah istri dari Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath yang dilantik sebagai Ketua DPW Lasqi Provinsi Maluku periode
Penulis: Silmi Sirati Suailo | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Silmi Sirati Suailo
MASOHI,TRIBUNAMBON.COM - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Lasqi Nusantara Jaya Kabupaten Maluku Tengah resmi dilantik, Rabu (13/8/2025).
Mereka dikukuhkan oleh Ketua DPW Lasqi Provinsi Maluku, Rohani Vanath.
Rohani sendiri adalah istri dari Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath yang dilantik sebagai Ketua DPW Lasqi Provinsi Maluku periode 2025–2030 pada 12 Juni 2025.
Dalam sambutannya, Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir menyampaikan sejumlah pesan penting yang dibacakan Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku Tengah, Rakib Sahubawa.
"Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah akan memberikan dukungan penuh terhadap upaya pengembangan seni qasidah di daerah," ujar Sekda.
Dukungan ini tidak hanya berupa fasilitasi kegiatan dan lomba, tetapi juga melalui pembinaan, pelatihan, dan penguatan kapasitas para pelaku seni.
Dikatakan Sahubawa, keberhasilan mengembangkan seni qasidah tidak dapat dilakukan sendiri, melainkan harus melibatkan kerja sama semua pihak, termasuk LASQI sebagai garda terdepan penggerak seni qasidah.
Baca juga: Masuk Babak Baru, Bareskrim Polri Tinjau Lokasi Tambang PT. Waragonda di Negeri Haya
Baca juga: PH Bacakan Nota Keberatan Dakwaan Jaksa atas Kasus Pembakaran Waragonda: Dia Pejuang Lingkungan
"Untuk itu, saya berharap kepada seluruh pengurus DPD LASQI Kabupaten Maluku Tengah agar dapat mengambil peran aktif dalam beberapa hal penting," cetusnya.
Pertama, ia meminta agar secara aktif membina dan mengembangkan potensi seni qasidah hingga ke kecamatan dan desa.
Kedua, menggali bakat-bakat muda dan mengasah kreativitas mereka agar tetap berpijak pada nilai-nilai Islami, dan
Ketiga, menjalin sinergi dengan pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan organisasi keagamaan agar seni qasidah tetap menjadi bagian dari kehidupan masyarakat kita.
"Kami percaya, dengan kerja keras, semangat kebersamaan, dan doa dari seluruh masyarakat, LASQI akan mampu menjadi motor penggerak pelestarian seni budaya Islam di Maluku Tengah," jelas Sekda.
Di akhir penyampaian, Sekda Malteng mengajak seluruh pihak agar menjadikan seni qasidah sebagai sarana membangun daerah yang tidak hanya maju secara fisik dan ekonomi, tetapi juga kuat secara moral, rukun, dan damai. (*)