Banjir Rob
Banjir Rob di Tual Terjadi Lagi, Dusun Fidabot Terendam Air Laut
Pantauan TribunAmbon.com, pukul 16:34 WIT akses jalan masuk Dusun Fidabot, terendam air kurang lebih setinggi mata kaki orang dewasa.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Ode Alfin Risanto
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
TUAL, TRIBUNAMBON.COM - Banjir rob kembali merendam Dusun Fidabot, Desa Tual, Kecamatan Dullah Selatan, Kota Tual, Provinsi Maluku, Rabu (30/4/2025).
Pantauan TribunAmbon.com, pukul 16:34 WIT akses jalan masuk terendam air kurang lebih setinggi mata kaki orang dewasa.
Banjir rob juga mengepung sejumlah rumah di kawasan itu.
Sementara nampak kendaran roda dua hilir mudik, tanpa ada rasa khawatir, kerusakan pada kendaraan imbas dari air laut yang naik tersebut.
Salah satu warga Fidabot Jumiati asal Sulawesi Selatan yang diwawancarai TribunAmbon.com mengatakan, banjir rob terjadi semenjak Senin lalu.
"Peristiwa ini sudah semenjak Senin lalu, naiknya sekitar pukul 13:00 dan kembali surut di pukul 18:20 WIT," kata Jumiati.
Menurutnya, biasanya ketinggian air mencapai betis orang dewasa, sehingga beberapa rumah di dekat laut harus mengungsi sementara ke rumah tetangga.
Baca juga: Pelatih Garuda Muda Terharu atas Perjuangan Anak Didiknya di Kuala Lumpur Cup 2025
Baca juga: Tiba di Kota Ambon, Para Pemain Garuda Muda Indonesia Disambut Hangat Pelukan Orang Tua
"Kalau mendekati pukul 13:00 WIT biasanya warga kompak mengamankan barang-barang elektronik ke tempat yang lebih tingg, sembari mengungsi ke rumah warga terdekat," ujarnya.
Banjir ini, lanjutnya sudah berlangsung kesekian kalinya jadi bukan hal baru lagi bagi masyarakat Fidabot.
"Banjir rob di Fidabot memang menjadi langganan tahunan, jadi masyarakat sudah terbiasa, namanya juga masyarakat pinggiran," pungkasnya.(*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.