Ironis! 16 Tahun Mekar, Kabupaten MBD Krisis Dokter Spesialis: Cuma Punya Satu
Setelah 16 tahun mekar sebagai daerah otonom, MBD rupanya hanya memiliki satu dokter spesialis yang bertugas.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Tanita Pattiasina
Tribunnews/ manchester.ac.uk
ILUSTRASI DOKTER -- Setelah 16 tahun mekar sebagai daerah otonom, MBD rupanya hanya memiliki satu dokter spesialis yang bertugas. 
Salah satu langkah strategis adalah memberi kemudahan bagi para dokter umum untuk melanjutkan pendidikan spesialisasi.
"Kebutuhan melanjutkan pendidikan menjadi kunci utama untuk menambah jumlah dokter spesialis di MBD. Kami berharap IDI dapat memfasilitasi para dokter untuk mewujudkan impian tersebut melalui kerjasama dengan kementerian dan fakultas kedokteran," pungkas dr. Valda.
Kondisi hanya satu dokter spesialis di MBD setelah 16 tahun pemekaran menjadi ironi tersendiri.
Namun, pembentukan IDI Cabang MBD dinilai sebagai langkah awal menuju perubahan yang lebih baik—demi layanan kesehatan yang berkualitas dan merata bagi seluruh masyarakat kepulauan. (*)
Baca Juga
		
		
	
                
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.