Kebakaran di Ambon
Rumah Indekos di Honipopu Ambon Ludes Terbakar, Satu Korban Luka Bakar
Kebakaran hebat melanda sebuah rumah yang dijadikan kos-kosan di jalan Philip Latumahina RT 002 RW 003, Kelurahan Honipopu, Kecamatan Sirimau.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Tanita Pattiasina
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kebakaran hebat melanda sebuah rumah yang dijadikan kos-kosan di jalan Philip Latumahina RT 002 RW 003, Kelurahan Honipopu, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon pada Jumat (28/03/2025) siang tadi.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.12 WIT ini menghanguskan bangunan semi permanen milik almarhum Karel Kapattikawa (91 tahun).
Kasi Humas Polresta Ambon, Ipda. Jane Luhukay, dalam keterangan resminya menjelaskan kronologis kejadian berdasarkan keterangan saksi-saksi di lokasi.
Saksi pertama, Marce Lusikooy alias Ace (42 tahun), yang merupakan penghuni kos, menuturkan bahwa api diduga berasal dari kompor di salah satu kamar kos.
"Menurut keterangan Marce, awalnya ia sedang memasak air panas. Setelah itu, ia pergi menidurkan anaknya yang masih balita. Tak lama kemudian, ia mendengar suara ledakan keras sebanyak satu kali. Saat keluar kamar, api sudah berkobar melalap bagian depan kamarnya," ungkap Ipda Jane Luhukay.
Baca juga: Jelang Mudik Lebaran, Satlantas Polresta Ambon Gencar Edukasi Keselamatan Berkendara
Baca juga: Soal Kasus Pengeroyokan Kevin Kiriweno CS, Kapolsek Sirimau Sebut Tak Seorang pun Kebal Hukum
Dalam situasi panik, Marce dengan sigap menyelamatkan anak balitanya dengan membongkar tripleks bagian belakang kamar untuk mencari jalan keluar.
Ia kemudian berteriak memberitahu warga sekitar adanya kebakaran. Warga yang mendengar teriakan langsung bergegas membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya, memanfaatkan air dari sumur di dekat lokasi kejadian.
Saksi kedua, Cliffert Sihasale (20 tahun), yang juga merupakan penghuni kos dan anak dari Marce, menjelaskan bahwa ia sedang duduk santai ketika mendengar ledakan.
Ia melihat api sudah menyebar dengan cepat dan berusaha memadamkannya. Namun, kobaran api yang semakin membesar membuatnya segera mengetuk pintu kamar ibunya untuk menyelamatkan diri.
Beruntung, Marce dan anaknya berhasil selamat dari kobaran api.
Namun, Cliffert Sihasale mengalami luka bakar pada bagian kaki kanan dan kiri akibat kejadian ini.
Ia segera dilarikan ke IGD RS Sumber Hidup untuk mendapatkan perawatan medis intensif.
Petugas pemadam kebakaran Kota Ambon bergerak cepat setelah menerima laporan.
Sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 14.14 WIT, bersama dengan personel SPKT Shift 3 Sek Sirimau, piket fungsi Sek Sirimau, dan personel Sat Intelkam Polresta Ambon.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.