THR ASN

Kabar Gembira Bagi ASN, THR Cair Pekan Depan, Tinggal Tunggu Pengumuman Prabowo

Sri Mulyani mengatakan ketentuan perihal Tunjangan Hari Raya (THR) bagi ASN sedang dalam proses penyelesaian oleh Presiden Prabowo Subianto.

|
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
THR ASN - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan keterangan pers terkait efisiensi anggaran di lingkungan Kementerian/Lembaga di Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/2/2025). Sri Mulyani memastikan THR ASN bakal cair 100 persen. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNAMBON.COM - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberi isyarat bahwa pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan TNI/Polri tahun ini bakal diberikan penuh 100 persen. 

Sri Mulyani mengatakan ketentuan perihal Tunjangan Hari Raya (THR) bagi ASN sedang dalam proses penyelesaian oleh Presiden Prabowo Subianto. 

Sri Mulyani mengatakan pencairan THR butuh penerbitan Keputusan Presiden. 

Hingga kemarin beleid itu sedang dirampungkan dan tinggal diteken Presiden Prabowo Subianto. 

Nantinya Prabowo sendiri yang akan mengumumkan pencairan THR ASN

"Kalau tanya THR, Bapak Presiden sedang dalam proses untuk menyelesaikan ya. Perpres (Peraturan Presiden)-nya nanti beliau yang akan mengumumkan," ujar Sri Mulyani di Istana, Jakarta, Jumat (7/3/2025). 

Sri Mulyani pun memastikan bahwa THR itu bakal cair 100 persen kepada ASN. 

"Segera. Insya Allah (100 persen)," ucapnya.

Pemerintah diketahui akan mengalokasikan anggaran sekitar Rp 50 triliun untuk membayar THR bagi ASN, termasuk pegawai negeri sipil (PNS) pada 2025. 

Jumlah ini lebih besar dibandingkan anggaran THR ASN tahun sebelumnya yang mencapai Rp 48,7 triliun. 

Adapun rencananya pencairan THR bagi ASN akan dilakukan lebih cepat, yakni 3 minggu sebelum Lebaran. 

Artinya, jika Lebaran jatuh pada Senin (31/3/2025), berarti THR bakal cair mulai pekan depan. 

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan percepatan pencairan ini dimaksud untuk mendongkrak daya beli dan ekonomi Indonesia. 

"Percepatan pencairan THR untuk ASN dengan alokasi sekitar Rp 50 triliun bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat secara signifikan, memperkuat konsumsi domestik, serta mendorong perputaran ekonomi di berbagai sektor, terutama perdagangan dan jasa," katanya, dikutip Sabtu (8/3/2025).

Menurut Airlangga, kebijakan percepatan pencairan THR bagi ASN tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap stabilitas makroekonomi dan mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi pada Triwulan I-2025. 

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved