Puting Beliung di Malra
BPBD Malra Harap Masyarakat Terdampak Bencana Puting Beliung Gunakan Bantuan dengan Bijak
Daud Putnarubun menegaskan monitoring terhadap penerima bantuan akan tetap dilaksanakan.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Daud Putnarubun menegaskan monitoring terhadap penerima bantuan akan tetap dilaksanakan.
Pernyataan ini terkait bantuan berupa uang tunai, yang diberikan Pemkab Malra guna merehabilitasi rumah pasca bencana angin puting beliung yang terjadi di Desember 2024 lalu.
"Monitoring rehabilitasi rumah akan tetap dilaksanakan oleh BPBD Malra," ucapnya. Jumat (17/1/2024).
Ia berharap, bantuan yang diberikan BPBD dapat digunakan sesuai peruntukannya, karena akan ada peninjauan di Februari mendatang.
Masyarakat juga diharapkan dapat menggunakan bantuan tersebut dengan bijaksana.
"Kami berharap bantuan yang telah diberikan Pemkab Malra digunakan sesuai peruntukan dan jangan disalahgunakan," ujarnya.
Untuk diketahui, total jumlah rumah rusak akibat angin puting beliung di Malra berjumlah 120 rumah.
Dengan rincian, Di Ohoi Debut, Kecamatan Manyeuw terdapat 85 rumah. Ohoi Rumadian, Kecamatan Manyeuw 10 rumah, Di Ohoi Watkidat, Kecamatan Kei Besar Selatan sebanyak 2 rumah.
BPBD Malra, memberikan bantuan berdasarkan klasifikasi kerusakan dengan nominal yang berbeda-beda yakni :
- Rusak Ringan, Rp. 2.395. 000.00
- Rusak Sedang, Rp. 4.060.000.00
- Rusak Berat, Rp. 6.095.000.00
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.