6 Korban Speedboat Tenggelam di Perairan Manipa SBB Ditemukan Selamat Pada Lokasi Berbeda
6 korban speedboat tenggelam Perairan Manipa, Dusun Pulau Luhu, Desa Kelang Asaude, Kecamatan Kepulauan Manipa, Kabupaten SBB, ditemukan selamat.
Penulis: Maula Pelu | Editor: Tanita Pattiasina
lihat foto
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Enam korban speedboat tenggelam Perairan Manipa, Dusun Pulau Luhu, Desa Kelang Asaude, Kecamatan Kepulauan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat, ditemukan dalam keadaan selamat.
Hal tersebut disampaikan Kapolres SBB, AKBP Dennie Andreas Dharmawan, kepada TribunAmbon.com Senin (13/1/2025).
Ia mengatakan, dari keterangan yang dihimpun warga, awalnya para korban yang berjumlah enam orang ini berencana berangkat dari Kecamatan Huamual Muka menuju Namlea.
Namun, saat melakukan pelayaran pada Sabtu 12 Januari 2024, sekitar pukul 21.00 WIT, tepat di pertengahan Pulau Manipa dan Pulau Kelang depan Tanjung Sanauni, Desa Tahalupu, mesin motor langsung mati akibat dihantam gelombang.
Baca juga: Kebakaran di TPS Dekat Jembatan Wailela - Ambon Bermula Warga Bakar Sampah
Baca juga: Kepolisian Siapkan Pengamanan Jelang Kunjungan Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Kota Ambon
Tak hanya itu, speedboad yang ditumpangi mereka juga kemasukan air dan tenggelam.
“Karena gelombang, saat di pertengahan Pulau Manipa dan Pulau Kelang depan Tanjung Sanauni, Bodi 40 PK dua buah yang dinaiki mereka mati, kemasukan Air dan Tenggelam,” tutur Kapolres SBB.
Lanjutnya, setelah itu dilakukan koordinasikan antar Polsek Manipa, Polsek Waisala, dan warga setempat untuk melakukan pencarian.
Pada Minggu, 12 Januari 2024, sekitar pukul 15.30 WIT, seluruh korban baru ditemukan dengan titik lokasi yang berbeda dalam keadaan selamat.
4 orang di Kecamatan Manipa dan 2 orang di Kecamatan Huamual.
“Setelah dilakukan kordinasi Polsek Manipa, Pihak Polsek Waisala, dan didukung masyarakat nelayan melakukan pencarian. Sekitar pukul 15.30 WIT, seluruh korban laka laut sebanyak 6 orang ditemukan dengan keadaan selamat,” tambahnya.
Para korban diantaranya, Mato Wally (36) ditemukan di Duaun Walmakan, Do Sampulawa (43) pada Duaun Walmakan, Hajiva Payapo (19) pada Dusun Pulau Luhu, Sarlan Rumbia (24) Dusun Uwe, Indra di Desa Tahalupu, dan Uci dari Desa Tahalupu.
“Untuk 4 korban selamat di Kecamatan Manipa sementara dirawat di PUSTU Namae, Desa Luhutuban dan 2 orang di Tahalupu sementara masih diamankan. DI Desa Tahalupu,” tutupnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.