Maluku Terkini
Materi Ajar Cinta Bangga Paham Rupiah Bakal Diterapkan di Maluku Tahun Ajar 2024/2025
Demikian disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Maluku, Rawindra Ardiansah saat Training of Trainers (ToT) Teknis Modul Ajar Cinta
Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Materi ajar Cinta Bangga Paham Rupiah (CBP Rupiah) bakal mulai diterapkan di seluruh Sekolah di Maluku pada tahun ajaran baru 2024/2025.
Demikian disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Maluku, Rawindra Ardiansah saat Training of Trainers (ToT) Teknis Modul Ajar Cinta Bangga Paham Rupiah (CBP Rupiah) kepada 200 Guru Penggerak di Ambon, berlangsung di Hotel Santika Premiere, Jumat (31/5/2024).
Rawindra mengatakan tim penyusun telah menyusun materi ajar CBP Rupiah.
Sehingga diharapkan pada Juli 2024 bisa langsung diajarkan ke siswa mulai dari SD, SMP hingga SMA.
"Jadi tim penyusun telah menyusun materi ajar kurikulum ajar hari ini kita adalah tot Nya sehingga harapannya di bulan Juli sudah mulai ada pengajaran cinta bangga paham rupiah kepada para siswa di Provinsi Maluku," kata Rawindra.
Lanjutnya, penerapan CBP Rupiah di Sekolah akan lebih efektif untuk menanamkan rasa cinta bangga paham rupiah kepada masyarakat Indonesia.
Apalagi, sebagian besar anak-anak menghabiskan waktunya di Sekolah.
"Artinya sebagian besar hidup anak-anak di habiskan di sekolah. jadi kita sangat memahami sebagian besar anak-anak itu sebetulnya bersama dengan guru-guru, sehingga kita merasa perlu merangkul bekerja sama bersinergi dengan para guru-guru untuk memasukkan cinta bangga paham rupiah ini menjadi sebuah kurikulum," tambahnya.

Baca juga: Bodewin Wattimena Digadang Siap Gandeng Elly Toisutta di Pilwakot 2024
Baca juga: BI Maluku Gandeng BGPM Siapkan Tenaga Pendidik Ajarkan Materi Cinta Bangga Paham Rupiah ke Siswa
Ia menjelaskan, untuk mempersiapkan implementasi CBP Rupiah di Sekolah maka BI menggandeng Guru Penggerak, dimulai dengan ToT.
"Kita memang untuk acara ini sasarannya kepada guru penggerak di mana kita Bank Indonesia provinsi Maluku bekerja sama dengan guru penggerak di Provinsi Maluku untuk memasukkan cinta bangga paham Rupiah ke dalam kurikulum Didik mulai dari SD SMP SMA di Provinsi Maluku," tambahnya.
ToT ini juga telah dilakukan di beberapa Kota Kabupaten lainnya di Maluku.
Sementara itu, Kepala BGP Maluku, La Mansur mengapresiasi kerjasama dengan BI Maluku. Terutama materi CBP Rupiah membentuk karakter siswa menjadi kuat dan memiliki jiwa patriotisme.
"Kami BGP bangga dan berterima kasih diajak kerjasama, karena ini merupakan bagian dalam membentuk karakter siswa yang kita harapkan di masa depan ini menjadi siswa-siswa yang kuat dan punya jiwa patriotisme dan tentang cinta bangga rupiah ini," kata Mansur.
Ia mengatakan, Guru Penggerak sudah terlatih berbagi, baik secara lurik maupun daring.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.