Pilkada 2024

PAN Banyak Diminati Bakal Calon Bupati Maluku Tenggara, Sudah Ada 8 Orang Yang Mendaftar

Dari sejumlah partai politik di Maluku Tenggara, salah satunya PAN banyak diminati oleh bakal calon bupati untuk mendaftar

Megarivera
Ketua Tim Penjaringan PAN Malra Fadalon Rawul saat diwawancara TribunAmbon.com, Kamis (2/5/2024). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Maluku Tenggara, banyak para bakal calon bupati merapat ke partai sebagai kendaraan politiknya untuk melaju di Pilbup Maluku Tenggara.

Dari sejumlah partai politik di Maluku Tenggara, salah satunya PAN banyak diminati oleh bakal calon bupati untuk mendaftar.

Tercatat, sudah ada 8 orang bakal calon walikota yang mengambil formulir pendaftaran semenjak dibukanya penjaringan.

"Sampai hari ini kami telah menerima delapan balon bupati Malra yang mengambil formulir disini, tentunya kami sangat mengapresiasi karena PAN sangat diminati oleh balon bupati Malra," ucap Ketua Tim Penjaringan Balon Bupati dan Wakil Bupati DPC PAN Malra Fadalon Rawul, Kamis (2/5/2024).

Baca juga: Mantap Bangun Malra, Balon Bupati Felix Bonu Tetthol Kembali Ambil Formulir di PAN

Baca juga: Bidik Rekomendasi Sejumlah Parpol, Balon Bupati Veky Suanthie Ambil Formulir di PAN Malra

Baca juga: Bantah Rekomendasi Telah Dikantongi Balon Bupati Tertentu, Fadalon: PAN Malra Terbuka untuk Umum

Delapan balon bupati tersebut di antaranya Martinus Sergius Ulukyanan, Veky Suanthie, Felix B Tethol, Muhamad Thaher Hanubun, Agrapinus Rumatora, Indra Batara Warbal, Djamaluddin Kudubun, Esebius Utha Savsavubun.

Sementara kata dia, hingga saat ini belum ada balon wakil bupati yang bertandang untuk mengambil formulir.

"Hingga penutupan pengambilan formulir tadi malam tepat pukul 23:00 WIT belum ada balon wakil bupati yang datang kesini mengambil formulir," terangnya.

Dikatakan, untuk pengembalian formulir masih berkoordinasi untuk kepastian waktunya seperti apa.

"Kami masih berkoordinasi terkait kepastian waktu pengembalian formulir balon bupati Malra dari PAN," cetusnya.

Dijelaskannya, untuk survei sendiri salah satu lembaga yang akan digaet yakni Lembaga Survei Indonesia (LSI).

"Untuk survei elektabilitas, kami akan menggunakan LSI sebagai salah satu lembaga riset terkemuka, untuk membantu mensurvei elektabilitas balon bupati dan wakil bupati juga tingkat terbentuknya opini publik di level bawah bagi mereka yang hendak berkontestasi lewat PAN," pungkasnya.

Dirinya menambahkan, PAN dibekali dengan sistem yang sudah terbentuk dari tingkat kecamatan sampai ke ohoi (desa),

"Siapa saja yang mengantongi rekomendasi, sistem kami sudah siap di 11 kecamatan dan 192 ohoi (desa) di pelosok Malra untuk mensosialisasikan balon bupati Malra," pungkasnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved