Pemilu 2024
Pendemo Geruduk LPTQ Kota Tual, Minta Hak Suara Justina Renyaan Dikembalikan
Pantauan TribunAmbon.com, sekitar pukul 14.37 WIT puluhan massa tiba di LPTQ, di kelurahan Masrum, Pulau Dullah Selatan, pendemo yang
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
TUAL, TRIBUNAMBON.COM - Aksi demonstrasi yang mengatasnamakan Forum Evav Peduli Demokrasi menuntut keadilan dengan menggelar aksi unjuk rasa di depan LPTQ Kota Tual, tempat Rapat pleno rekapitulasi suara tingkat kota berlangsung, Kamis (14/3/2024).
Pantauan TribunAmbon.com, sekitar pukul 14.37 WIT, puluhan massa tiba di LPTQ Kota Tual, di kelurahan Masrum, Pulau Dullah Selatan.
Para pendemo yang didominasi ibu-ibu ini datang dengan membawa sejumlah spanduk.
"KPUD Kota Tual jangan mengebiri hak perempuan di kancah politik" isi tulisan spanduk aksi.
Selain membawa spanduk, massa aksi menyampaikan bahwa terjadi kecurangan di lapangan saat Pemilu.
Mereka lantas menolak kecurangan tersebut.
"Ada aksi kecurangan yang dilakukan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tayando Tam, Kota Tual yang pada akhirnya merugikan akumulasi suara caleg tertentu," seru salah satu orator, Pandi.
Dijelaskannya, dari total 22 TPS di kecamatan itu, Justina Renyaan memperoleh 11 suara.
Namun, pada saat saat pleno PPK suaranya 11 turun menjadi 1.
10 suara milik Justina sisanya diduga diambil partai lain.
Oleh sebab itu, massa juga meminta pertanggung jawaban dari KPU.
Baca juga: Merasa Dirugikan, Justina Renjaan Adukan Pergeseran dan Penggelembuangan Suara ke Caleg Lain
"Kita minta Ketua atau Komisioner KPU Tual temui kami, satu suara sangat berharga, itu adalah amanah rakyat." ucapnya.
Menurutnya, KPU sebagai penyelenggara, harus bersikap netral jangan ada keberpihakan, karena akan menciderai asas kepemiluan.
Dirinya juga meminta Bawaslu sebagai lembaga pemantau Pemilu 2024 harus dapat melakukan fungsinya dengan baik.
"Kami juga meminta Bawaslu kota Tual segera memproses laporan yang sudah dimasukkan caleg Partai Nasdem Nomor urut 1 Partai Nasdem atas nama Justina Renyaan," pungkasnya.
Aksi Damai tersebut berakhir pada pukul 16:37 WIT, peserta membubarkan diri dengan tertib, situasi lalu lintas di kawasan tersebut berjalan normal.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.