Harga Beras di Maluku Tenggara Terus Naik, Tembus Rp 305 Ribu Per 18 Kg

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Harga beras di Pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) terus mengalami kenaikan.

Pantauan TribunAmbon.com, Selasa (20/2/2024) harga beras super premium merek 777 untuk 18 Kilogram naik menjadi Rp. 305 ribu, sebelumnya berada dikisaran harga Rp. 300 ribu.

Sedangkan, untuk beras jenis medium cap mawar merah 5R masih sama di angka Rp. 270 ribu per 18 kilogram.

Untuk merek Mawar KW per 18 Kilogram dijual Rp. 250ribu.

Baca juga: Hamili Anak Kandung hingga 4 Kali, Jaksa Tuntut Bapa di Ambon Ini 20 Tahun Penjara

Salah seorang pedagang di Pasar Langgur, Danci mengatakan kenaikan harga sudah berlangsung sepekan terakhir.

Kenaikan harga ini lantaran kurangnya stok dari distributor.

"Sudah satu pekan terakhir harga beras perlahan namun pasti merangkak naik, imbas dari kekurangan stok dari distributor," kata Danci saat ditemui TribunAmbon.com, Selasa (20/2/20234).

Lanjutnya, para pedagang terpaksa mengurangi stok beras yang dijual untuk sementara waktu sambil menanti perkembangan harga.

"Keuntungan jualnya sedikit jadi dikurangi dahulu. Sementara untuk merek Mawar Super, Sumo serta beras merek lainnya terpantau stabil belum ada kenaikan yang berarti hingga kini," pungkasnya.

Dirinya menambahkan, tidak menutup kemungkinan juga bagi lonjakan harga pada beras jenis lainnya, seiring dengan naiknya harga beras bulog di pasaran.