Pertamina Pastikan Stok BBM dan Elpiji Aman Selama Natal dan Tahun Baru 2024 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina 

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - PT Pertamina Patra Niaga Cabang Ambon memastikan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Elpiji (LPG) mencukupi selama perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Demikian disampaikan Sales Area Manager Retail PT Pertamina Patra Niaga Cabang Ambon, Angga Y Putra, Senin (11/12/2023).

Angga mengatakan kuota BBM, LPG maupun avtur dipastikan aman dan pihaknya juga telah melakukan monitoring stok.

"Sesuai hasil monitoring maka dipastikan pasokan energi dalam produk bahan bakar minyak (BBM), LPG, hingga Avtur selama nataru aman," kata Angga.

Lanjut dijelaskannya, stok BBM dan elpiji untuk Maluku kondusif untuk kebutuhan rumah tangga.

Yakni kerosin atau minyak tanah cukup untuk 37,4 hari atau 4.862 kilo liter.

Sementara ketahanan stok Elpiji selama 170 hari atau sekitar 850 matric ton.

Tak hanya untuk BBM dan LPG, kuota bagi sektor transportasi juga terpantau aman.

Yakni ketahanan stok untuk Pertalite sebanyak 48,2 hari yaitu sekitar 6.555 liter, pertamax 198 hari atau 11.484 Kl, solar 12,3 hari 14.870 Kl.

Hal yang sama juga bagi divisi aviasi, yakni untuk stok avtur sekitar 124 hari atau 7.068 ton.

"Untuk divisi aviasi, kita punya ketahanan stok avtur sekitar 124 hari atau 7.068 ton," tambahnya.

Lanjut dijelaskannya, stok BBM tersebut bersifat simultan lantaran ada pengiriman dan penerimaan BBM yang masuk ke Terminal Wayame.

Mengingat Terminal Wayame menjadi terminal utama untuk pengiriman ke sejumlah wilayan di Indonesia Timur lainnya.

"Karena Maluku harus diamankan, dan kalau tidak demikian maka stok di Papua dan Maluku Utara akan terganggu, mengingat sepertiga wilayah Indonesia timur bergantung pada terminal BBM Wayame Ambon yang menyalurkan sekitar 21 terminal BBM di Papua dan Maluku Utara,” jelasnya.

Baca juga: Pertamina Pastikan Stok BBM di Biak Bertahan hingga 41 Hari ke Depan

Angga menerangkan, selain kesiapan kuota BBM dan Elpiji, Pertamina juga telah menyiapan layanan tambahan khusus Hari Raya.

Seperti SPBU siaga yang didirikan pada lima lokasi strategis untuk kegiatan mudik atau bepergian oleh warga.

SPBU Siaga tersebut di Jalan Jenderal Sudirman Kota Ambon, Masohi (Maluku Tengah), Kabupaten Kepulauan Aru, dan Saumlaki (Kabupaten Kepulauan Tanimbar), serta satu SPBU siaga di Kabupaten Maluku Barat Daya.

Kemudian untuk agen Elpiji juga dibentuk satgas khususnya untuk seluruh penyalur elpiji 5,5 Kg dan 12 Kg.

Serta klinik untuk posko kesehatan bagi warga yang melakukan perjalanan sebelum dan sesudah perayaan Natal dan Tahun Baru.

"Kami sudah berkoordinasi baik internal dengan institusi Pertamina di regional Papua dan Maluku lalu membentuk tim satgas yang bertugas dua minggu sebelum Natal 2023 hingga dua minggu sesudah perayaan tahun baru 2024," tandansya.(*)