Banda Neira Bakal Jadi Kawasan Cagar Budaya Kota Lama Neira
Situs Budaya di Banda Neira, Kabupaten Maluku Tengah bakal ditetapkan menjadi Kawasan Cagar Budaya Kota Lama Neira.
Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Situs Budaya di Banda Neira, Kabupaten Maluku Tengah bakal ditetapkan menjadi Kawasan Cagar Budaya Kota Lama Neira.
Berubahnya status ini disampaikan Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XX, Dody Wiranto, Sabtu (2/12/2023).
Dody mengatakan Banda Neira dinyatakan layak menjadi Kawasan Cagar Budaya. Pasalnya, Banda Neira memiliki sejumlah situs cagar Budaya.
Seperti Istana Mini Banda yang merupakan bekas kantor pemerintahan VOC di Banda Neira, rumah pengasingan Bung Hatta, Benteng Belgica, Benteng Nassau, dan rumah pengasingan dr. Cipto Mangunkusumo.
"Situs cagar budaya di Banda Neira cukup banyak sehingga pemerintah pusat melalui direktorat perlindungan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), menyatakan layak ditetapkan menjadi kawasan dengan nama Kota Neira lama," kata Doddy kepada TribuunAmbon.com.
Lanjut dijelaskannya, Kawasan Cagar Budaya merupakan satuan ruang geografis yang memiliki dua Situs Cagar Budaya atau lebih yang letaknya berdekatan dan/atau memperlihatkan ciri tata ruang yang khas.
Di Banda Neira, jarak antar situs cagar budaya berdekatan. Seperti Rumah Pengasingan Hatta yang tak jauh dari Benteng Belgica dan Nassau.
Sementara itu Dody menambahkan, rencana tersebut akan dilakukan secara bertahap. Pemerintah akan mulai dengan tahapan pemetaan secara geodentik.
Khusus untuk BPK Wilayah XX, akan memulai dengan membenahi dan memelihara cagar budaya Istana Mini Banda.
Agar asset tersebut tetap terawat dan tingkat kerusakan tidak semakin tinggi.
"Prosesnya revitalisasi sesuai jadwal akan rampung di bulan Desember 2023, untuk Istana Mini, bangunan UPTD pendidikan dan rumah Bung Hatta," tandasnya.
Sampah di Kawasan Pantai Ina Marina Makin Menumpuk, Didominasi Plastik Kemasan |
![]() |
---|
Dorong Pelestarian Warisan Budaya Daerah, Pemkot Tual Terima Tim Ahli Cagar Budaya Maluku |
![]() |
---|
Pemda Maluku Tengah Apresiasi Gerakan Pangan Murah GPM Klasis Masohi |
![]() |
---|
3 Hari Hilang di Laut Makariki-Amahai, Warga Maluku Tengah Ditemukan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Warga Makariki Maluku Tengah Hanyut di Laut Makariki, Proses Pencarian Nihil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.