Kepemiluan

Baliho Dicopot saat Kunjungan Jokowi di Bali, Ganjar: Ya Sebaiknya Tidak Perlu Berlebihan

Dia mempertanyakan tindakan ini dan berpendapat bahwa jika pemasangan baliho tidak melanggar aturan, sebaiknya tidak ada pencopotan yang berlebihan.

Editor: Adjeng Hatalea
Courtesy / Twitter b4yuw
Baliho bakal calon presiden, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, serta atribut Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dicopot saat kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Gianyar, Bali. 

TRIBUNAMBON.COM - Baliho bakal calon presiden, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, serta atribut Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dicopot saat kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Gianyar, Bali.

Menanggapi hal itu, Ganjar mengungkapkan keprihatinannya terkait pencopotan baliho tersebut. 

Dia mempertanyakan tindakan ini dan berpendapat bahwa jika pemasangan baliho tidak melanggar aturan, sebaiknya tidak ada pencopotan yang berlebihan.

"Saya lagi coba bertanya-tanya kenapa dicopot begitu ya, memang kalau ada yang melanggar sih silakan dicopot, tapi kalau tidak ada yang melanggar, ya sebaiknya tidak perlu berlebihan," kata Ganjar seusai menghadiri Mukernas V, Persatuan Radio TV Publik Daerah seluruh Indonesia di Prama Sanur Beach Bali, Kota Denpasar, Bali, pada Rabu (1/11/2023).

Berdasarkan informasi yang diterimanya, Ganjar mengatakan bahwa baliho yang dicopot sudah dipasang kembali. 

Ganjar juga telah berdiskusi mengenai hal ini dengan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Bali, Wayan Koster. 

"Saya senang karena saya sudah berkomunikasi dengan Pak Wayan Koster, kemarin akhirnya ada statement, dan kemudian dipasang lagi, ya kita senang," ujar mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut. 

Baca juga: Belum Saatnya Kampanye, Bawaslu SBB Copot Baliho Bacaleg

Dia menekankan pentingnya netralitas dari semua aparat penegak hukum dalam Pilpres 2024. 

Menurut Ganjar, hal ini akan memastikan bahwa pemilihan umum berjalan dengan aman, damai, dan adil.

"Yang penting semua harus mendorong bahwa pemilu besok harus berjalan baik, aparatur semuanya bisa netral, itu penting," pungkasnya.

Sebelumnya, Baliho Ganjar Pranowo dan Mahfud Md yang terpajang di sekitar Balai Budaya Batubulan, Kabupaten Gianyar dicopot jelang kedatangan Jokowi ke Balai Budaya Batubulan, Kabupaten Gianyar, Selasa (31/10/2023) siang.

Baliho Ganjar-Mahfud dicopot Satpol PP sekitar pukul 10.30 Wita. Bukan hanya baliho Ganjar-Mahfud, bendera PDIP yang berkibar di sana juga diturunkan.

Baliho pasangan capres-cawapres dan bendera PDIP itu dicopot menjelang kedatangan Jokowi

Jokowi datang ke Balai Budaya Batubulan menyerahkan langsung bantuan pangan cadangan beras pemerintah bagi masyarakat penerima manfaat.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ganjar Pranowo Beri Tanggapan Soal Pencopotan Balihonya serta Atribut PDI Perjuangan di Bali, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/11/01/ganjar-pranowo-beri-tanggapan-soal-pencopotan-balihonya-serta-atribut-pdi-perjuangan-di-bali.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved