Ambon Hari Ini

Kadis Joy Adriannsz Diperiksa Dugaan Korupsi Anggaran Command Center, Ini Kata Bodewin Wattimena

antara para saksi tersebut, Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfo) Kota Ambon yakni Joy Adriaansz

Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Adjeng Hatalea
TribunAmbon.com/Tanita
Joy Andriaanz turut diperiksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Ambon sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi anggaran Command Center Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon. 

Kadis Joy Adriannsz Diperiksa Dugaan Korupsi Anggaran Command Center, Ini Kata Bodewin Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kejaksaan Negeri (Kejari) Ambon telah memeriksa sebanyak 10 saksi dalam kasus dugaan korupsi anggaran Command Center Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.

Di antara para saksi tersebut, Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfo) Kota Ambon yakni Joy Adriaansz telah diperiksa.

Menanggapi hal itu, Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena mengatakan, sebagai warga negara pihaknya harus mendukung seluruh proses-proses yang tengah dilakukan oleh aparat penegak hukum.

“Sebagai pemerintah yang juga warga negara yang taat dan patuh kepada hukum, tentu apa yang dilakukan oleh aparat penegak hukum akan kita dukung, tidak mungkin kita menolak,” kata Wattimena, Sabtu (30/9/2023).

Ia juga mengimbau kepada seluruh ASN, jika nantinya dipanggil oleh aparat penegak hukum untuk dimintai keterangan, semuanya harus menunjukan sikap kooperatifnya untuk penuhi panggilan itu.

Baca juga: 10 Saksi Diperiksa Dugaan Korupsi Anggaran Command Center Pemkot Ambon, Termasuk Kadiskominfo

“Sama persis dengan pemeriksaan KPK terhadap sebagian ASN Kota Ambon beberapa waktu lalu, saya juga mendukung KPK dan meminta semua untuk kooperatif. Jadi kalau dipanggil ya menghadap sebagai masyarakat warga negara yang taat hukum,” tandasnya.

Diberitakan, jaksa menyelidik dugaan korupsi anggaran command center tahun 2021 dan 2022.

Dimana tiap tahunnya command center mendapat anggaran sekitar Rp 1 Miliar.

“Itu anggaran ditahun 2021-2022. Anggarannya per tahun di angka miliar. Rp 1 Miliar lebih,” kata Kepala Kejari (Kajari) Ambon, Adhryansah.

Diketahui, command center diresmikan Pemerintah Kota Ambon pada September 2021 silam.

Pembangunan Command Center bersumber dari APBD Kota Ambon tahun 2019 dan 2020, dengan nilai berkisar Rp 5 Miliar.

Command Center atau ini merupakan ruangan pusat visualisasi dan integrasi data dan kontrol CCTV yang berada di Balai Kota, dimana akan melakukan pelayanan publik berbasis digital menjadi pusat pemantauan data, informasi, juga situasi dan kondisi kota ini melalui 32 titik CCTV. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved