Ambon Hari Ini

Pemilihan Ketua Osis SMA Kristen YPKPM Ambon Layaknya Pemilu: Nyoblos Hingga Hitung Suara

Rentetan agenda pemilihan sudah berjalan dari bulan Juli 2023 lalu dan akan berakhir dengan pengukuhan ketua terpilih pada hari kemerdekaan Indonesia

Penulis: M Fahroni Slamet | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Fahroni Slamet
Bilik suara pemilihan ketua osis SMA Kristen YPKPM Ambon, Kamis (10/08/2023). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Fahroni Slamet

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - SMA Kristen YPKPM Kota Ambon tengah menggelar pesta demokrasi pemilihan ketua osis tahun ajaran 2023/2024, Kamis (10/08/2023).

Pemilihan itu meliputi beberapa proses yang kurang lebih hampir sama dengan pemilihan pada umumnya.

Rentetan agenda pemilihan sudah berjalan dari bulan Juli 2023 lalu dan akan berakhir dengan pengukuhan ketua terpilih pada hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus mendatang.

3 kandidat calon ketua osis dan wakilnya, Almedo Marsha Paslon 1, Gerald dan Vanessa 2, Febiana Amelia mula-mulanya melakukan kegiatan penyampaian visi misi, pemilihan hingga dengan pelantikan nanti.

Pantauan TribunAmbon.com para siswa dipanggil berdasarkan kelas dan langsung memilih bakal ketua pada bilik suara yang disediakan osis sebelumnya.

Mereka juga melakukan cap jari sebagai tanda sudah memilih.

Kegiatan juga secara penuh dikerjakan oleh para siswa.

Baca juga: SMA Kristen YPKPM Ambon Berlakukan Program Sekolah Sehat

Tak hanya siswa, semua warga sekolah tersebut juga terlibat, seperti Pol PP yang bertugas hingga dengan penjaga kantin sekolah tersebut.

Anak-anak juga banyak merasa antusias dengan kegiatan tersebut, salah satunya Marthin Manduapessy yang mengatakan bahwa dirinya cukup senang dengan agenda menanamkan cinta demokrasi sejak remaja itu.

"Senang sekali kita bisa pilih sesuai dengan pendapat kita, dan kita tidak akan kaget kedepan ada pemilihan kalau umur sudah pas kaka," katanya.

Sementara itu Kepala Sekolah, E. Laturiuw mengatakan bahwa pemilihan masuk dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

"Ya kami lingkungan sekolah sedang berada pada pemlihan di tahap akhir, kegiatan ini juga masuk dalam projek penguatan profil pelajar pancasila dengan tema Suara Demokrasi, nah topiknya yaitu pemilihan ketua dan wakil ketua osis," katanya.

Dia juga mengatakan bahwa kegiatan yang mereka langsungkan ini baik untuk menanamkan demokrasi sejak usia remaja.

"Jadi anak-anak sudah kami edukasi sejak dini, memang merek sudah pernah melakukannya di SMP tapi disini di Suara Demokrasi kami mengambil elemen Pancasila yaitu Bhineka Tunggal Ika bagaiman kita bisa mengahargai perbedaan dalam pendapat, nah ini yang paling penting, nah itu yang sedang kami edukasikan, sehingga anak-anak bisa mencintai perbedaan sebagai kekayaan di sekolah, nah dengan demikian Pesta Demokarasi ini mengajarkan anak-anak mengarah ke situ," lanjutnya.

Dia pun berharap bawah pesta demokrasi pemilihan ketua osis ini bisa menjadi bekal beroganisasi ketika tamat sekolah nantinya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved