Saraswati Curhat Alasan Mau Jadi Dirut RSUP Leimena: Pemerintah Daerah Kurang Peduli Kesehatan Warga

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - drg. Saraswati mengungkapkan alasannya menerima jabatan sebagai Direktur RSUP Dr Johannes Leimena.

Ternyata karena melihat Pemerintah Daerah Maluku yang dinilai kurang peduli warga.

Hal itu ia sampaikan saat ditanya anggota Komisi IX DPR RI yang tengah berkunjung ke Ambon, di Lantai IV RSUP dr. J. Leimena Ambon, Jumat (14/7/2023).

Menurutnya, pejabat-pejabat di Maluku kurang mempedulikan kesehatan warganya, bahkan terkesan lambat.

Untuk itulah, saat diminta oleh Menteri, Saraswati mengiyakan untuk berpindah tugas dari Jakarta untuk membantu warga di Maluku.

“Ditempatkan disini oleh pak menteri, itu saya melihat masyarakat disini harus ditolong Pak, Pemerintah Daerah nya itu saya lihat aduh, mohon maaf ya kurang peduli, jadi saya lihat aduh pejabat-pejabat bagaimana sih. Bukan berarti saya juga bisa menolong tetapi saya lihat kok kenapa aduh santai, mohon maaf, mohon maaf sekali,” kata Saraswati saat diskusi.

Saraswati mengaku masih banyak kekurangan.

Baca juga: DPR RI Soroti Gedung RSUP dr J Leimena: Bocor dan Berlumut Padahal Baru 2 Tahun Diresmikan

Baca juga: Pelayanan RSUP dr. J. Leimena Semakin Meningkat, Fasilitas Hemodialisis Diluncurkan

Namun dia yakin dengan kemampuan dan kondisi rumah sakit yang memiliki pegawai dan tenaga kesehatan yang masih muda bisa membantu membawa RSUP lebih maju lagi.

Menjadi rumah sakit rujukan dari tipe B menjadi tipe A.

“Tapi itulah. Tetapi Bukan berarti saya kerja cepat tapi anak dan suami memberi restu ya sudah, sambil saya juga mempelajari budaya. Dan disini anak muda semua,” tambahnya.

Untuk diketahui, sebelum menjabat sebagai Dirut RSUP Ambon, drg. Saraswati duduki jabatan sebagai Direktur Pelayanan Kesehatan Primer sejak 2017.

Kemudian dia secara resmi menjabat sebagai direktur dan melakukan serah terima jabatan sekaligus pelantikan di auditorium Pusat Jantung Terpadu RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Rabu (13/10/2021).

Drg. Saraswati menggantikan Plt. Dirut RSUP dr. Johanes Leimena Ambon, dr. Aswan Usman, M.Kes yang juga Kepala Balai Kesehatan Paru Makassar.

drg. Saraswati merupakan Luluan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Dr. Moestopo Tahun 1992 dan University of New South Wales, Sydney Australia Tahun 2004 Program Magister Of Public Health. (*)