Nikita Mirzani Kembali Bikin Ribut, Diduga Rebutan Tas Mewah dan Perhiasan dengan Antonio Dedola

Dengan tinju, tendangan, lemparan, benda ke kepala dan tubuh saya dan bagaimana memperlakukanku?)

Antonio tak secara gamblang menyebut Nikita yang melakukan tindakan kekerasan itu padanya.

Namun, curhatan itu memunculkan dugaan Antonio menjadi korban KDRT dari wanita yang akrab disapa Nikmir itu.

Baca juga: Meski Sudah Ada Baliho Larangan, Warga Masih Buang Sampah di Pinggiran Jalan Suli - Malteng

Pengakuan Nikita Mirzani Soal KDRT, Akui Tampar hingga Lempar Antonio Pakai Gelas dan Setrika

Bagaimana respon Nikita Mirzani

Ternyata dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap suami sirihnya Antonio Dedola tak ditampik Nikita Mirzani.

Dalam klarifikasinya yang dikutip Tribunnews.com Network, Minggu (30/4/2023) Nikita Mirzani mengaku pernah melempar suaminya dengan gelas dan setrika.

Ia juga mengaku pernah menampar pria yang karib disapa Toni tersebut.

Menurut Nikita Mirzani, ia melakukan KDRT berang lantaran dihina oleh Toni.

Nikita tidak menyebut hinaan apa yang dilontarkan Toni kepada janda 3 anak tersebut.

Namun kata Nikita, hal itu membuatnya menampar warga Jerman tersebut.

Nikita Mirzani mengaku tidak suka dihina oleh Toni. Sebab kata Nikita, ia tipe perempuan yang lebih baik ditampar ketimbang dihina secara perkataan.

Nikita pun menangis saat menjelaskan kronologi KDRT tersebut.

Selain menampar Toni, Nikita juga mengaku sempat melemparkan gelas ke tubuh Toni saat keduanya terlibat cekcok.

Namun wanita yang karib disapa Nyai itu meyakini lemparan gelas itu tidak berarti apapun terhadap fisik Toni. Sebab gelas yang dilempar kecil dan hanya kena ke badan Toni.

“Itu gelasnya kecil kok dan enggak kena wajahnya,” bebernya.

Selain dilempar dengan gelas, Toni juga pernah dilempar dengan setrika.

Nikita mengatakan saat itu ia kesal ketika Toni mau melarikan diri sehingga tidak sengaja melempar setrika ke tubuh suaminya itu.

Hal itu membuat Toni luka lebam di bagian tangan.

(Tribunnews.com/dian) (Wartakota/Desy Selviany)(Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior)