Viral Ngamuk di Stasiun Manggarai, Ini Problematika Yudo Andreawan: Termasuk Obsesi pada Dokter Gigi
Viralnya Yudo Andreawan saat mengamuk di Stasiun Manggarai membuat netizen menelusuri latar belakangnya yang ternyata cukup problematik.
Amelita mengatakan, pihaknya berharap Yudo Andreawan bisa melanjutkan studi di UI sesuai aturan yang berlaku setelah cuti selesai.
"Saat ini, yang bersangkutan diberikan cuti akademik. Kami harap setelah cuti, ia akan dapat mengikuti perkuliahan sesuai dengan peraturan tata-tertib yang berlaku di kampus," terang Amelita dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/4/2023).
Lebih lanjut, Amelita mengungkapkan pihaknya juga telah melakukan berbagai upaya terkait kondisi kejiawaan Yudo Andreawan.
Di antaranya adalah melakukan pendekatan dan penanganan terhadap Yudo.
"Dari pihak kampus, kami sudah berupaya melakukan pendekatan, penanganan, dan memfasilitasi mahasiswa dengan kondisi seperti YA, karena adanya beberapa kejadian," tuturnya.
Baca juga: Viral Rakaman CCTV Pria Ubah QRIS Kotak Amal Masjid dengan Rekeningnya, Pelaku Pernah Kerja di BUMN
Sebelum melanjutkan studi ke UI, Yudo Andreawan adalah lulusan S1 Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY).
Hal ini dikonfirmasi oleh Wakil Dekan III Fakultas Hukum UAJY, Bibianus Hengky Widhi, yang juga mengatakan Yudo Andreawan tak pernah membuat masalah.
Yudo Andreawan, kata Hengky, menyelesaikan studi di UAJY selama 3 tahun 11 bulan dan mendapat IPK 3,25.
Menurut Hengky, selama berkuliah di UAJY, Yudo Andreawan bukan termasuk mahasiswa yang menonjol.
Ia juga menyebut Yudo Andreawan tidak pernah membuat masalah selama kuliah di UAJY.
"Benar, Yudo Andreawan merupakan alumni Fakultas Hukum UAJY tahun 2016."
"Yang bersangkutan ketika menjadi mahasiswa biasa saja dan tidak pernah membuat keributan ataupun berperilaku yang tidak sebagaimana mestinya, apalagi sampai mendapatkan teguran bahkan skorsing dari kampus," katanya saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (14/4/2023).
Terobsesi pada Dokter Gigi
Yudo Andreawan dikabarkan terobsesi pada dokter gigi berinisial Pa.
Lewat akun Twitter-nya, rekan sejawat Pa, Mariska S, mengungkapkan Yudo Andreawan sempat menguntit Pa hingga membuat korban merasa trauma.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.