Insiden Kontainer Jatuh
Polisi Kembali Bongkar 4 Kontainer Tujuan Namlea, Diduga Berisikan Bahan Kimia Berbahya
Empat kontainer itu merupakan muatan KM. Dorolonda tujuan Namlea yang diamankan setelah insiden jatuhnya kontainer yang menyebabkan
Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Penyidik Direktorat Kriminal Khusus Polda Maluku kembali membongkar empat kontainer tujuan Namlea yang diduga berisi Bahan Kimia Berbahaya, Jumat (31/3/2023).
Empat kontainer itu merupakan muatan KM. Dorolonda tujuan Namlea yang diamankan setelah insiden jatuhnya kontainer yang menyebabkan ratusan ikan mati di perairan Namlea pada Selasa (28/3/2023) lalu.
Kapolresta Pulau Ambon dan Pp Lease, Kombes Pol Raja Arthur Simamora mengatakan pemeriksaan empat kontainer sisa itu untuk memastikan tak ada barang berbahaya lainnya yang diturunkan di Namlea.
“Mengklarifikasi tentang pernyataan-pernyataan yang terkait jatuhnya kontainer di Namlea itu ada indikasi katanya asumsi ada barang-barang berbahaya makanya kita cek semua belum sempat diturunkan kita cek kembali kita identifikasi seleksi,” kata Simamorang saat diwawancarai, di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Jumat.
Empat kontainer itu berasal dari Jakarta dengan nomor SBNU 2160546 milik Nana dan Ibu Yanti, CAXU 6099738 milik Listo, SBNU 2004986 milik oji dan MSKU 3001238 milik Fadli.
Lanjutnya, sebelumnya Kepolisian pun telah memeriksa dua kontainer lainnya.
Baca juga: Ahli Ungkap Ratusan Ikan Mati di Namlea akibat Terpapar Racun Sianida dan Kapur
Simamora memastikan masih akan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan BPOM bila menemukan Bahan Kimia Berbahaya lainnya.
“Ini ini ada enam kontainer yang sudah kita buat dan hari ini kita selesaikan sisa semuanya dan apabila ada barang-barang Berbahaya kita koordinasi dengan pihak terkait dari DLH maupun dari Balai POM. Intinya hal-hal yang kita curigai kita sisihkan dulu nanti kita koordinasi stakeholder lainnya untuk memeriksa jenis barang itu apa kalau sudah ada baru kita kembalikan ke pemiliknya,” tandasnya.
Diberitakan, sebuah kontainer jatuh dari KM Dorolonda saat aktifitas bongkar muat, Selasa (28/3/2023).
Insiden jatuhnya kontainer hingga tercebur ke laut itu terjadi di kawasan Pelabuhan Laut Namlea, Kota Namlea, Kabupaten Buru.
Raden Salasiwa pelaksana harian sahbandar Namlea mengatakan, insiden tersebut dikarenakan Tali slank dari KM Dorolonda terlepas saat melakukan bongkar muat.
"Pada saat aktifitas bongkar muat pagi tadi, tali slank penghubung kontainer putus, akhirnya terlepas dan kontainer tercebur ke laut,” ungkap Raden kepada Tribun Ambon, Selasa pagi.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.