Ramadan 2023
Hari Kelima Puasa, Penjual Takjil di Halaman Mesjid Nurul Falah-Kairatu Raup Untung
Minuman segar pelepas dahaga, kue manis, dan buah yang mengandung vitamin menjadi pilihan favorit warga.
Penulis: Rahmat Tutupoho | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Rahmat Tutupoho
PIRU, TRIBUNAMBON.COM - Jajanan bercita rasa manis, segar, dan nikmat selalu dijadikan sajian utama berbuka puasa.
Untuk itu, setiap kali datangnya bulan ramadan, penjual takjil bermunculan di berbagai pelosok maupun tempat, termasuk di halaman Mesjid Nurul Falah, Waimital (Gemba), Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
Pantauan TribunAmbon.com, terlihat warga sangat antusias berburu takjil jelang waktu berbuka yang dijajakkan di pelataran mesjid raya itu.
Minuman segar pelepas dahaga, kue manis, dan buah yang mengandung vitamin menjadi pilihan favorit warga.
Asyati, seorang pedagang mengaku takjil yang dijajakkan sangat diminati sehingga mempengaruhi pendapatan berjualan takjil di tahun 2023.
Untungnya lumayan, sehari mencapai 500 hingga 600 ribu, penjualan kali ini lebih bagus bila dibandingkan tahun sebelum-sebelumnya.
Baca juga: Kedai Aneka Minuman Tina di Namlea Laris Manis selama Ramadan
"Kali ini, takjil laku keras. Untungnya juga lumayan. Perhari bisa mencapai 500-600 ribu. Masih mending apabila dibanding tahun-tahun sebelumnya," ungkapnya, Senin (27/3/2023).
Terangnya, mulai dari minuman, kue, hingga yang lainnya dijual terjangkau sekaligus pas di kantong.
Untuk minuman, dijual seharga 5-10 ribu, sementara sejenis kue dan roti dipatok seharga 5 ribu per kotak yang berisikan 3-4 potong.
"Harganya terjangkau. Pokoknya pas di kantong pembeli," tandasnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.