Kerap Dijadikan Wisata Permandian, Begini Tampak Arbes Sekarang

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Fahroni Slamet

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Tribuners, rupanya wisata bahari di Pulau Ambon yang kita cintai ini tak akan pernah habis.

Contohnya Pantai Hukurila hingga wisata Air Kaluar, Kusu-kusu Kota Ambon.

Tapi, apakah Tribuners masih mengingat Air Besar atau lebih terkenal dengan nama Arbes ?

Lokasi wisata yang terletak di Jalan Dr. Wem Tehupeiory ini kerap dijadikan lokasi wisata permandian bagi warga Kota Ambon. 

Selain itu juga dijadikan tempat berkumpul anak muda sedari lama.

Kepada TribunAmbon.com seorang penjaga parkir, Max mengatakan bahwa tempat ini lebih ramai dari dulu kerimbang sekarang.

“Dulu boleh, lebih ramai, lebih enak karena air masih bagus terus orang yang sekarang itu cuman buat mencuci, dulu kan full reksreasi,” Max.

Baca juga: 144 Ton Sampah di Arbes Berhasil Diangkut DLHP Ambon

Air yang terbagi menjadi 3 levelan berdasarkan jarak tempuh ini rupanya masih menjadi pusat berkumpul para anak muda dan orang tua untuk mandi atau mencuci pakaian.

‘Air pertama’ Arbes itu dipenuhi dengan banyak ibu-ibu atau bapak-bapak dengan kegiatan mencuci pakaian.

Salah seorang yang sedang mencuci pakaiannya, Fahrul mengatakan bahwa kegiatan ini belakang ini saja baru dilakukan mengingat air keran dirumahnya tidak selancar biasanya.

“Saya sini baru lagi kesini, dulu cuman buat rekreasi, terus air kan tidak lancar kayak bisanya, jadi saya putuskan untuk kesini demi menghemat air,” Fahrul.

Air kedua, masuh diisi oleh orang tua untuk mencuci pakaian, namun terlihat beberapa anak juga berenang disebelah para orang tua mereka.

Lalu sampai di ‘Air ketiga’ siapa yang tidak mengenal level air ini?

Terdapat tebing setinggi 20 meter menjadi spot menarik untuk tribuner yang gemar olahrga ekstrim seperti loncat dari tebing tersebut.

Disertai dengan kolam yang memiliki kedalaman yang dalam membuat banyak orang yang kesini hanya untuk berenang.

Perlu diinigat, Arbes ini juga dilingkupi oleh hijaunya pelohonan di sepanjang lintasan air ini mengalir, segar air dan juga sejuk udaranya.

Alasan itu membuat orang untuk selalu kesini demi mencuci, berenang, atau sekedar nostalgia.(*)