Komunitas

Ini Dia Profil Matic Rider Ambon Community: Humble dan Saling Membantu

Erick Litiloly, Rey Deggusem dan Roni Rumbia mendirikan komunitas Matic Rider Ambon Community (MRAC) pada 28 Juni 2021.

Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Jenderal Louis
Matic Rider Ambon Community (MRAC) foto bersama usai saat Kopdar di Pantai Wailela, Kota Ambon. Jumat (27/1/2023). 

Selain berbagai aktifitas komunitas, Litiloly mengatakan bahwa MRAC pun aktif dalam berbagai kegiatan sosial kemanusiaan.

"Sebagai komunitas tidak hanya kegiatan rutinitas motor namun kegiatan-kegiatan sosial kemanusiaan MRAC selalu terlibat, misalnya pembersihan pantai Wailela, Donor darah, bagi-bagi sembako dan lain lain," tuturnya.

Dalam setiap agenda touring pun komunitas ini selalu mengedepankan Safety Riding, dengan mengecek terlebih dahulu kelengkapan kendaraan, diantaranya;

  1. Kaca spion kiri dan kanan.
  2. Lampu depan, lampu rem, Lampu Sein kiri-kanan, klakson yang berfungsi.
  3. STNK dan SIM selalu siap (tidak expired).
  4. Plat Nomor depan belakang.

Baca juga: Ini Dia Profil Honda Scoopy Club Ambon

MRAC dengan 18 membernya saat ini membawa slogan 'Hidup Katong Basudara, Salam Satu Tali Gas'.

"Bukan tanpa alasan, komunitas ini juga menjadi keluarga kedua bagi setiap member, kita susah dan senang bersama disini," ujarnya.

Berikut penjelasan singkat Lambang ini Matic Rider Ambon Community (MRAC) :

  • Sayap : Kebebasan
  • Tameng : Menjaga kekeluargaan sesama Komunitas / club yang lainnya
  • Parang Salawaku dan Tombak : ciri khas dari Maluku
  • Kipas Motor, Piston dan kunci pas: Penegasan bahwa kita adalah komunitas otomotif
  • Pulau Ambon : komunitas ini berdiri di Ambon 
  • List kuning pada lambang : optimistisme, harapan, filosofi yang dalam
  • Pita : Perdamaian. (*) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved