Kebakaran di Ambon
Ojek Online di Ambon Gabung Jurus Bantu Korban Kebakaran Lorong Tahu
Gabungan pengemudi ojol dari Grab, Gojek, dan Maxim ini menggelar aksi kemanusiaan yang dinamai Ojol Ambon Peduli.
Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Pengemudi Ojek Online (Ojol) di Ambon gabung jurus bantu korban kebakaran di Lorong Tahu, Kelurahan Rijali, Sirimau, Kota Ambon.
Aksi bersama ojol Grab, Gojek dan Maxim ini dinamai Ojol Ambon Peduli.
“Sebagai wujud solidaritas sesama pengemudi ojol kami mengadakan aksi sosial kemanusiaan. Aksi ini dilatarbelakangi musibah kebakaran besar melanda kawasan Lorong Tahu, Kelurahan Rijali dimana disana banyak keluarga dari pengemudi ojol yang ikut menjadi korban kebakaran,” kata Perwakilan Ojol Ambon, Afri kepada TribunAmbon.com, Minggu (18/12/2022).
Dijelaskan, Ojol Ambon Peduli digelar dengan cara open donasi melalui pengumpulan dana serta menyumbang pakaian bekas.
Bantuan pun disesuaikan kebutuhan warga terdampak; seperti selimut, handuk, pakaian dalam, peralatan mandi dan cuci, serta sambako.
“Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari yang dibagi di beberapa titik lokasi secara serentak. Digelar secara terjadwal dalam Minggu, Selasa dan Jumat. Ini juga sudah diinfokan ke masing-masing pimpinan aplikator baik maupun Wali Kota Ambon agar kegiatan lancar dan mendapat simpatik dari warga dan donatur,” ungkapnya.
Lanjut Arif, aksi Ojol Ambon Peduli berhasil menyalurkan bantuan sebanyak 311 paket.
“Didalamnya peralatan cuci dan mandi seperti sabun, pasta gigi, rinso, sunlight. Ada juga sembako seperti gula, daun teh. Dan untuk mitra ojol yang terdampak ada Paket khusus berisi beras 5kg, minyak kelapa, mie instan dan juga disalurkan bantuan beberapa karung pakaian bekas,” terang Arif.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi yang menerima. Dan untuk para donatur pengemudi serta warga yang sudah secara ikhlas membantu saudara-saudara kita yang ditimpa musibah diucapkan banyak banyak terima kasih, salam satu aspal,” tandasnya.
Diketahui, kebakaran terjadi di kawasan Lorong Pabrik Tahu, Kelurahan Rijali, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Jumat (9/12/2022) pukul 04.00 dini hari WIT.
Puluhan bangunan ikut terbakar pada insiden ini.
Dua orang dilaporkan meninggal dunia, dan satu orang lainnya mengalami luka bakar.
Kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Kini, sebanyak 904 orang sedang mengungsi.