Maluku Terkini
600 Personel Gabungan Amankan Pemulangan Pengungsi Kariu
600 personil gabungan TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan pemulangan warga Kariu, Maluku Tengah, ke kampung halamannya.
Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - 600 personil gabungan TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan pemulangan warga Kariu, Maluku Tengah, ke kampung halamannya.
Ini demi memastikan keamanan dan kenyamanan saat proses kepulangan warga Desa Kariu yang mengungsi akibat konflik sosial Januari 2022 lalu.
"Iya Senin (19/12/2022) besok kita akan pulangkan para pengungsi secara bertahap," ucap PS Kasih Humas Polresta Pulau Ambon, Ipda Moyo Utomo dalam rilisnya, Minggu (18/12/2022).
Lanjut dikatakan, personel gabungan TNI-Polri yang dikerahkan ini dari Polresta Ambon, Direktorat Samapta Polda Maluku, Satuan Brimob, Direktorat Polairud, dan dan personil Raider 733.
"Hari ini 600 personil sudah dikerjakan menuju ke lokasi Desa Kariu dan lokasi para pengungsi saat ini di Desa Aboru," pungkasnya.
Baca juga: Pelauw-Kariu Sepakat Damai, Mat Marasabessy; Jadi Contoh bagi Negeri Lain
Sebelumnya, Pertemuan rekonsiliasi Negeri Pelauw dan Negeri Kariu sudah dilakukan di Lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, Senin (14/11/2022).
Penandatangan rekonsiliasi oleh Kedua belah pihak disaksikan langsung Deputi I Kantor Staf Presiden (KSP) RI, Febry Calvin Tetelepta, Sekretaris Daerah Maluku, Sadali Ie.
Kemudian Penjabat Bupati Maluku Tengah Muhammat Marasabessy, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Ruruh Aris Setyawibawa dan Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, serta Tokoh Agama.
Penandatangan tersebut ditindaklanjuti dengan proses rekontruksi hingga rehabilitasi, termasuk didalamnya pengembalian pengungsi Kariu di Negeri Aboru untuk kembali ke asalnya.(*)