Polisi Sudah Periksa 4 Saksi Terkait Kasus Keracunan Makanan di SMA Siwalima Ambon

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Polisi sudah periksa empat saksi terkait kasus keracunan makanan di SMA SIwalima Ambon.

"Sudah ada empat saksi, dua dari penyedia atau jurus masak, satu pihak pengelola dan satunya dari sekolah," ujar Kapolsek Baguala, AKP Metty Jacobus saat di konfirmasi TribunAmbon, Senin (28/11/2022).

Dari hasil pemeriksaan itu, pengelola makanan dan penyedia makanan mengakui dua kali memasak dalam sehari.

Mereka tak belanja sekaligus untuk keperluan masak.

Sehingga kata mereka lanjut Metty, dipastikan makanan yang dikomsumsi para siswa dijamin aman.

"Misalnya mereka pergi belanja ke pasar pagi dan masak untuk makan siang . Dan untuk makan malam sama, mereka beli sore dimasak untuk makan malam. Masak mereka dilakukan di sekolah," ucap Metty.

Baca juga: Hasil Uji Lab Makanan SMA Siwalima Sudah Keluar, tapi Belum Diserahkan ke Polisi

Selanjutnya, Metty mengaku belum bisa menjelaskan lebih jauh hasil pemeriksaan saksi tersebut.

Termasuk hasil pemeriksaan kepala sekolah.

"Hasil keterangan pihak sekolah saya belum mendapat laporan dari penyidik nanti kalau sudah ada saya sampaikan," tuturnya.

Lanjut dikatakan, bahwa sampai saat ini pihaknya belum menerima hasil uji lab.

"Kita sudah kirim surat ke dinas yang tangani uji labnya, namun belum juga dikirim hasilnya. Kita masih sementara menunggu" ujar Metty.

Diketahui, puluhan siswa SMA Siwalima Ambon keracunan usai menyantap makanan di sekolah, pada Kamis (17/11/2022).

Karena itu, hingga hari ini, SMA Siwalima masih diliburkan.

Meskipun idealnya Siswa SD sampe SMA di Kota Ambon sudah mulai ujian sekolah. (*)