Rekor Muri Olahan Sagu
Pecahkan Rekor MURI, 521 Makanan Berbahan Dasar Sagu Ludes dalam Sekejap
Antusias menyantap olahan makanan berbahan dasar Sagu datang dari salah satu warga Kota Ambon, Rita.
Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Sebanyak 521 jenis makanan berbahan dasar Sagu ludes sekejap usai Provinsi Maluku memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI), Sabtu (20/8/2022).
Mulai dari makanan ringan, makanan berat, hingga minuman berbahan dasar Sagu langsung disantap warga yang datang di Lapangan Merdeka Ambon.
Antusias menyantap olahan makanan berbahan dasar Sagu datang dari salah satu warga Kota Ambon, Rita.
Menurut warga Bentas, Kecamatan Nusaniwe ini, kegiatan penyajian olahan sagu jadi salah satu yang ditunggu-tunggunya.
Pasalnya, tak hanya bisa mencicipi, resep sagu ini juga akan dicoba dan diberikan kepada keluarganya.
“Ini pulang pasti saya coba, kapan lagi kan,” kata Rita sembari memegang beragam makanan olahan sagu ditangannya.
Baca juga: Maluku Pecahkan Rekor Dunia Sajian Olahan Makanan Berbahan Dasar Sagu Terbanyak
Baca juga: Gubernur Murad Ismail Wajibkan Hotel dan Restoran Sediakan Makanan Berbahan Dasar Sagu
Lanjutnya, olahan sagu yang menarik matanya adalah kue dan pudding.
“Saya suka pudding jadi saya coba yang pudding, rasanya enak, manis dan pas dilidah,” tandasnya.
Diketahui, penyajian makanan olahan berbahan dasar sagu ini merupakan salah satu rangkaian memperingati HUT ke 77 Provinsi Maluku.
Ratusan resep makanan berbahan dasar sagu ini merupakan hasil kreatifitas Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) di Maluku.
Penamaan namanya pun unik dan diberi aksen dan Bahasa sehari-hari Maluku, seperti Balagu yang artinya Bola-bola Sagu, atau juga Bola Kanes.
Tak hanya nama yang unik, Ibu-ibu TP PKK Maluku juga mempertimbangkan kadar gizi saat menciptakan olahan makanan ini. (*)