Tiga Pekan Cuaca Buruk di Ambon, 4 Ribu Jiwa Terdampak, 2 Bocah Meniggal Dunia

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Ridwan Tuasamu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Sejumlah bencana banjir dan longsor terjadi akibat cuaca buruk di Kota Ambon selama tiga pekan terakhir.

Hal itu mengakibatkan 4.706 jiwa dari 1.153 Kepala Keluarga (KK) terdampak hingga Selasa (12/7/2022).

Berdasarkan data dari Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ambon, Demy Paays, dua orang dinyatakan meninggal akibat bencana tersebut.

“Korban meninggal dua orang anak usia empat tahun karena longsor dan tujuh tahun akibat banjir,” kata Paays.

Sementara itu lima orang lainnya mengalami luka-luka.

Selain itu, terdapat 79 rumah warga yang rusak akibat tertimpa pohon dan longsor tersebar di 157 titik berbeda.

Baca juga: Banjir di Negeri Kaitetu, Pemda Malteng Belum Beri Perhatian ke Warga Terdampak

Sedangkan banjir merendam 871 uni rumah milik warga di seantero pulau Ambon.

Ada juga 97 unit rumah warga yang saat ini terancam longsor.

Bukan hanya itu, cuaca buruk di Ambon juga merusak setidaknya 8 talud sungai, 6 jalan raya dan sebuah jembatan.

Fasilitas umum lain yang terdampak yakni rumah sakit Otto Kwik dan tiga buang bangunan sekolah.

Sehingga kini ratusan warga masih mengungsi di sanak kelkuarga maupun tetangga.

Untuk itu, saat ini BPBD Ambon sudah memberikan bantuan berupa alat tanggap darurat kepada warga yang terdampak.(*)