Hujan Lebat Guyur Ambon Tak Sampai Sehari, BPBD Kota Ambon Catat 16 Titik Bencana

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - BPBD Kota Ambon melalui Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) mencatat ada 16 titik di Kota Ambon alami bencana.

14 titik tersebut tersebar di 3 Kecamatan di Kota Ambon yakni Sirimau, Baguala, Teluk Ambon Baguala.

Laporan tersebut dirilis dalam laporan bencana BPBD Kota Ambon, akibat hujan lebat hingga Selasa (5/7/2022) siang.

Dalam laporan tersebut untuk bencana Banjir terjadi di 8 titik, Longsor di 5 Titik dan 3 pohon tumbang.

Untuk banjir akibat meluapnya sungai Waisalak Kampong Kolam RT 006/ RW 001 Desa Nania, mengakibatkan 6 (enam) rumah warga terendam air; Banjir juga terjadi di RT 012, Desa Lata dan RT 027/RW 003 Desa Waiheru, serta RT 002/RW 003 Desa Poka.

Baca juga: Yunus Serang Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD Maluku

Baca juga: Jadwal Kapal Ambon - Merauke di Bulan Juli 2022, Tarif Penumpang Dewasa Rp 539.000

“Selain itu ada titik luapan air setinggi 50 cm ke jalan di dusun kate-kate desa Nania,” jelas manajer Pusdalops PB, David Passal.

Sementara bencana longsor menimpa keluarga Wilhemus P. Kesu RT 003/RW 007 Kelurahan Batu Meja, Keluarga Yanyo, Keluarga Mat Wabula, dan Keluarga kusnadi, ketiganya beralamat di  Kelurahan Amantelu

Lanjut Passal, hujan deras juga menyebabkan pohon tumbang di jembatan air besar Passo, Kampus Unpatti di Poka dan menyusul Tanjakan 2000 Stain.

“Pusdalops juga menerima laporan kejadian Talud Patah yang menimpah rumah, Keluarga Juslandi Rollies Ruspana. Alamat, RT 037/RW 008 Negeri Passo beruntung Rumah tidak ada penghuninya,” ungkapnya.

Ditandaskan, Pusdalops PB Kota Ambon telah berkoordiasi untuk penyaluran bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana, yakni 31 Kepala Keluarga (KK) Terdampak Banjir  dan 11 KK Terdampak Longsor. (*)