Idul Adha 2022
Harga Telur Ayam Jelang Idul Adha di Pasar Namlea-Pulau Buru Stabil, per Ikat Rp 370 Ribu
Telur ayam yang paling diminati oleh masyarakat itu, saat ini dijual per ikat Rp 370 ribu. Pantauan TribunAmbon.com di lapangan pukul 12.00 WIT, permi
Penulis: Fajrin S Salasiwa | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Andi Papalia
NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Menjelang lebaran Idul Adha 1443 Hijriah 2022, harga telur ayam masih stabil di Pasar Namlea, Kabupaten Buru.
Telur ayam yang paling diminati oleh masyarakat itu, saat ini dijual per ikat Rp 370 ribu.
Pantauan TribunAmbon.com di lapangan pukul 12.00 WIT, permintaan telur ayam saat ini masih tinggi.
Terutama menjelang Idul Adha, warga kerap menggunakannya sebagai salah satu bahan dasar untuk membuat kue lebaran.
"Sampai sekarang harganya masih stabil, cuman belum tau apakah besok terjadi kenaikan atau tidak," kata dalah satu pedagang, Aina Tomia (38), saat ditemui TribunAmbon.com di Pasar, Kamis siang.
Dia mengungkapkan, perubahan harga biasanya terjadi ketika stok masuk dari Surabaya.
"Karena ketika stok telur yang masuk dari Surabaya ke Ambon, biasanya terjadi perubahan harga," ungkapnya.
• Berkas Kasus Judi Online di Ambon Dilimpahkan ke Jaksa
Namun, sejauh ini tidak ada kenaikan maupun penurunan harga jelang Idul Adha.
"Biasanya naik harga itu jelang lebaran, tapi belum tau juga, karena belum bisa ditentukan," ucap Tomia.
Kemudian, Tomia menyebutkan, selain telur ayam, harga telur puyuh juga mengalami kenaikan.
"Untuk harga telur puyuh saat ini meningkat, satu rak dijual Rp 50,000," tuturnya.
Menurutnya, sebelumnya telur puyuh dijual satu rak Rp 40-45 ribu.
Sementara untuk satu ikatnya dijual Rp 450 ribu.
"Satu ikat itu dijual Rp 450, dan dalam satu ikat terdapat 10 rak telur," ungkapnya.