Pertamax Naik
Pertalite Langka, Sopir Angkot Passo Minta DPRD Ambon Awasi SPBU
Sopir angkot jurusan Passo meminta Komisi II DPRD Kota Ambon tingkatkan pengawasan di SPBU Passo.
Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Sopir angkot jurusan Passo minta Komisi II DPRD Kota Ambon tingkatkan pengawasan di SPBU Passo.
Pasalnya, sudah sebulan terakhir terjadi kelangkaan BBM jenis pertalite SPBU itu.
"Saya lihatnya DPRD juga lemah. Jadi tolong untuk tingkatkan pengawasan disana,” pinta Koordinator sopir angkot Passo, Izak Pelamonia dalam rapat, Jumat (1/42022).
Kata dia, ada perlakuan yang tak layak bagi para sopir angkot.
Dimana pembelian pertalite oleh para sopir angkot dibatasi hanya sampai pukul 8 pagi.
“Setiap mau beli baru jam 8 pagi katanya pertalite sudah habis. Tapi kok aneh yang beli dengan jerigen itu tetap dilayani. DPRD jangan diam melihat ini," ungkapnya.
Baca juga: Pertalite Langka, Sopir Angkot Passo Seruduk DPRD Ambon
Baca juga: Kasus Bupati Ramli Umasugi Berlanjut, Andri; Siap Gelar Perkara
Menurutnya, jumlah angkot Passo secara keseluruhan berjumlah 189 unit.
Sehingga dengan adanya kelangkaan ini, angkot yang beroperasi tidak sampai 50 persen.
"Kalau angkot mogok hanya karena pertalite langka, ya kan kasihan juga dengan saudara-saudara kita muslim. Mereka besok sudah Ramadan. Jangan lah dibuat susah," tandasnya.
Sejumlah sopir angkot jurusan Passo seruduk kantor DPRD Kota Ambon, Jumat (1/4/2022) siang.
Kedatangan mereka menyuarakan kondisi mereka yang sulit mendapatkan BBM jenis pertalite di SPBU Passo. (*)