Video Viral Ambon
Ditlantas Polda Maluku Bakal Lapor Oknum Warga yang Bentak Polisi di MCM
Djati mengaku tidak terima anggotanya dibentak, bahkan diketahui telah dikasari oleh oknum warga yang diketahui adalah keluarga pengendara motor,
Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Dirlantas Polda Maluku bakal melaporkan oknum warga yang mengkasari anggota polisi dalam insiden di Jl Jenderal Soedirman, Selasa (22/3/2022) sore.
“Iya kami akan melaporkan perbuatan perempuan yang ada di video itu, sementara kami masih konfirmasi dulu ke pak Dirlantas,” ujar Kasat PJR Ditlantas Polda Maluku, Kompol M Djati saat diwawancarai TribunAmbon.com, Rabu (23/3/2022).
Djati mengaku tidak terima anggotanya dibentak, bahkan diketahui telah dikasari oleh oknum warga yang diketahui adalah keluarga pengendara motor, berinisial RK.
“Padahal anggota saya sudah berbicara dengan baik baik kepada pengendara dan juga saudarinya, namum mereka masih saja memaki dan sempat mencakar badan anggota saya,” terangnya.
Selain oknum warga, pemilik akun yang memviralkan video insiden yang terjadi tepat di depan pusat perbelanjaan Maluku City Mall (MCM), Ambon itu juga akan ikut dilaporkan.
Baca juga: Viral Video Kurir Ditilang Polisi di Ambon, Begini Keterangan Pemilik Barang
Baca juga: Viral Video Polisi Tilang Warga di MCM Ambon, Ini Penjelasan Ditlantas Polda Maluku
“Kalau jadi lapor kami akan meleporkan terkait perbuatan tidak menyenangkan dan tindak kekerasan bersama,” tandasnya.
Diberitakan, beredar video di sosial media, yang memperlihatkan seorang Polisi lalu lintas (Polantas) berdebat dengan seorang perempuan, tepat di depan pusat perbelanjaan Maluku City Mall (MCM), Ambon.
Keributan itu buntut dari tilang kepada pengendara motor (RK) karena dianggap telah melanggar aturan parkir.
Keluarga RK tidak terima dan mengamuk karena merasa sanksi itu tidak adil.
Video itu diunggah oleh akun Tiktok bernama @tia.sapulette pada Selasa malam dan viral pada Rabu (23/3/2022).
Dalam video tersebut, kedua saling jawab dan hingga oknum warga itu mengejar sambil meneriaki anggota polisi lalu lintas. (*)