Bentrok di Pulau Haruku

Polda Maluku: Pulau Haruku Semakin Kondusif, Warga yang Masih Takut Berkebun Diantar

Polda Maluku memastikan situasi di Kecamatan Pulau Haruku, Maluku Tengah, semakin kondusif.

Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Salama Picalouhata
Humas Polda Maluku
Aparat gabungan dari TNI-Polri mengawal warga mengambil hasil kebun. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Polda Maluku memastikan situasi di Kecamatan Pulau Haruku, Maluku Tengah, semakin kondusif pascabentrok antarwarga yang terjadi di wilayah itu.

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat, mengatakan, aktivitas warga yang terlibat bentrok sudah kembali normal.

"Syukur sampai hari ini kondisi keamanan di Pulau Haruku semakin kondusif," kata Roem, Jumat (18/2/2022) malam.

Baca juga: Menurut Wali Kota Ambon, Penanganan Kemiskinan Kunci Penurunan Stunting

Baca juga: Setelah Ditunda, Ini Jadwal Terbaru Futsal Liga Angkatan Sabtu 19 Februari 2022

Meski sudah kondusif lanjut Roem, aparat gabungan gencar patroli di wilayah hutan hingga laut.

"Saat ini aparat TNI dan Polri terus melakukan patroli gabungan menyisir wilayah hutan maupun perairan laut Pulau Haruku untuk menjaga situasi tetap kondusif," ucap dia.

Roem pun meminta warga yang akan ke hutan maupun ke kebun untuk tidak perlu kahwatir karena aparat akan melakukan pengawalan.

"Aparat kami akan melakukan pengawalan kepada warga yang ingin mengambil hasil-hasil perkebunan di hutan mereka," ungkap roem.

Roem juga berharap warga tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan isu-isu menyesatkan yang beredar luas di media sosial.

"Kami harap jika mendengar informasi yang menyesatkan silahkan langsung melaporkan kepada aparat keamanan terdekat, untuk ditindakl anjuti" pintanya.

Juru bicara Polda Maluku ini juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, terutama tokoh agama, dan masyarakat yang terus menggaungkan pesan-pesan perdamaian.

"Terima kasih kami sampaikan kepada masyarakat, tokoh agama, yang sudah turut membantu dalam hal ini Sinode GPM dan sebagainya yang terus menyerukan pesan-pesan damai," tutup Roem.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved