Vaksinasi Covid

Siswa SD Usia 12 Tahun di Kecamatan Amahai Mulai Didata untuk Segera Divaksin

Tak terkecuali di Kecamatan Amahai. Seluruh kepala sekolah di sana, sudah diinstruksikan mendata seluruh siswanya untuk divaksin.

Penulis: Lukman Mukadar | Editor: Salama Picalouhata
Lukman Mukaddar
Korwil Pendidikan Kecamatan Amahai, Okto Noya saat diwawancarai TribunAmbon.com di Masohi, Senin (24/1/2022). 

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI,TRIBUNAMBON.COM -Vaksinasi anak Sekolah Dasar (SD) usia 12 tahun tengah dikebut oleh pemerintah Kabupaten Maluku Tengah.

Untuk itu, pemerintah meminta kepala sekolah SD mendata siswa yang sudah berusia 12  tahun untuk mendapatkan vaksinasi.

Tak terkecuali di Kecamatan Amahai. Seluruh kepala sekolah SD di sana, sudah diinstruksikan mendata seluruh siswanya untuk divaksin.

"Kami sudah memerintahkan seluruh kepala sekolah SD se-kecamatan untuk segera mendata anak usia 12 tahun untuk divaksin," kata Korwil Pendidikan Kecamatan Amahai, Oktavianus Noya saat ditemui TribunAmbon.com di Gerai Vaksin Lapangan Nusantara, Kota Masohi, Senin (24/1/2022).

Baca juga: Pemda Maluku Tengah Mulai Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun Februari Mendatang

Lanjutnya dikatakan, instruksi tersebut ia tegaskan menyusul saat ini proses belajar tatap di sekolah sudah mulai dijalankan secara normal sehingga penguatan imun tubuh melalui Vaksinasi sangat penting untuk menjaga kekebalan tubuh para siswa.

Noya menyebut, bahkan dirinya bersama Kapolsek dan Camat sudah door to door memberikan arahan bagi seluruh Kepala SMP untuk segera memvaksin siswa mereka.

"Saya sudah bersama-sama dengan pak Camat, dan Pak Kapolsek telah door to door ke sekolah SMP se Kecamatan Amahai. Sudah melakukan pertemuan dengan para guru dan orang tua murid supaya dapat menyerahkan anaknya untuk vaksin,"jelas Noya.

Hal itu dilakukan lanjut dia, agar capaian vaksinasi segera tercapai, sehingga selanjutnya bisa menyasar anak-anak usia 6-11 tahun.

Seperti diketahui, saat ini capaian vaksinasi Maluku Tengah untuk dosis pertama sudah mencapai 60, 64 persen atau sekitar 201 ribu dari target 332.537 jiwa.

Itu artinya, Maluku Tengah harus menunggu sebentar lagi untuk melanjutkan Vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved