Maluku Terkini

Distribusi Alat Pertanian di Maluku Tengah Salah Sasaran, Abdullah Tuasikal Geram

Kesalahan itu sendiri baru diketahui politisi Partai Nasdem itu setelah didatangi langsung para petani penerima manfaat dari Kilometer 12, Kecamatan

Penulis: Lukman Mukadar | Editor: Fandi Wattimena
Sumber; Istimewa
Sejumlah Petani di Maluku Tengah saat mendatangi Anggota DPR RI Abdullah Tuasikal di Lokasi Ternakan Ayam Miliknya di Kawasan Kilo Meter 12, Kamis (31/12/2021). 

Laporan Kontributor TribnAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI,TRIBUNAMBON.COM – Anggota DPR RI Dapil Maluku, Abdullah Tuasikal menyesalkan kesalahan distribusi bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) oleh Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Maluku Tengah.

Pasalnya keseluruhan bantuan yakni sebanyak 24 unit semuanya salah sasaran.

Kesalahan itu sendiri baru diketahui politisi Partai Nasdem itu setelah didatangi langsung para petani penerima manfaat dari Kilometer 12, Kecamatan Amahai.

Mereka mempertanyakan bantuan sesuai proposal yang telah mereka ajukan.

"Dia salah distribusikan itu salah sasaran. Itu totalnya ada 24 buah. Kalau seperti itu kan ceroboh namanya," kata Tuasikal di Masohi, Selasa (4/1/2022).

Dirincikan, 24 Unit Altan itu terdiri dari 6 unit Kultivator dan 17 unit  Hand Traktor.

Bantuan itu sendiri bersumber dari Usulan Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) atau yang dikenal dengan sebutan dana aspirasi.

"Saya juga kaget dan baru tahu kalau mereka ini belum terima. Padahal mereka sudah ajukan proposalnya dan memang tinggal terima saja. Katanya mereka sudah ke sana untuk ambil tapi menurut stafnya kepala Dinas kalau Alsintannya sudah habis terbagi, setelah kami cek ternyata orang yang dia berikan itu tidak ada nama dalam SK penerima," jelas Tuasikal.

Baca juga: 938 Kasus Pidana Umum Dilimpahkan Kejati Maluku ke Pengadilan, Penganiayaan Mendominasi

Baca juga: Tolak Vaksinasi di Tempat, Mahasiswa di Pulau Buru Turun Jalan

Kecerobohan tersebut pun telah dilaporkan ke Staf Kementerian Pertanian di Jakarta untuk ditindaklanjuti.

"Saya sudah hubungi stafnya pak Menteri dan katanya akan di tanyakan langsung kepada yang bersangkutan," ujar Mantan Bupati Maluku Tengah itu.

Mantan Bupati Maluku Tengah itu pun  meminta Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura Maluku Tengah, Arsad Slamat menjelaskan perihal distribusi puluhan Alsintan itu secara terperinci sesuai daftar panerima atau SK.

"Dia harus menjelaskan itu ke saya, tidak bisa seperti itu karena kalau mau mengalihkan itu ke orang lain itu tidak bisa, harus ada pengajuan proposal baru tapi tunggu anggaran tahun berikut. Artinya kalaupun kali ini ada yang tersisa, itu tidak bisa dialihkan ke orang lain, melainkan dikembalikan lagi ke Kementerian," tandas Tuasikal.

Menanggapi itu, Arsad mengakui terjadi salah distribusi yang dilaksanakan akhir Desember 2020.

Dijelaskan, saat penyerahan ada dua kelompok petani dari daerah Kobisonta yang juga hadir dan langsung mengambil dua unit Alsintan.

Padahal dua kelompok itu tidak terdaftar dalam SK penerima.

"Bukan saya yang kase (berikan) itu ada satu staf yang bertanggungjawab dalam pembagian Altan itu," kata dia.

Dia juga mengaku kaget saat mengetahui ada kesalahan distribusi alat pertanian itu. Kemudian setelah dicek ternyata ada dua unit tercecer di Kecamatan Seram Utara Timur Kobi. Dia pun langsung menanyakan perihal kesalahan itu kepada para petani bersangkutan, barulah diketahui alasannya.

"Itu setelah kami cek ternyata ada di daerah Kobisonta. Setelah kita tanya memang mereka tidak ada nama cuman karena mereka bilang sudah terlanjur datang jauh-jauh," jelas Arsad.

Tak mau mengambil risiko, dia pun langsung meminta para petani untuk mengembalikan Alsintan yang mereka ambil.

Pasalnya sesuai regulasi, penerima harus sesuai dengan nama yang tertera dalam SK penerima yang telah tercatat di Kementerian, jika tidak akan menjadi temuan.

"Saya sudah perintahkan untuk semuanya dikembalikan, nanti lewat Moiso, saya sudah bilang Moiso tarik pulang akang (ditarik kembali)," tutup Arsad. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved