Maluku Terkini
Penderita HIV AIDS di Maluku Masih Tinggi, KPA Gencarkan Upaya Pencegahan
Jumlah penderita Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Provinsi Maluku hingga saat ini angkanya masih cukup tinggi.
Penulis: M Fahroni Slamet | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan Tribun Ambon.com, Ridwan Tuasamu
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Jumlah penderita Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Provinsi Maluku hingga saat ini angkanya masih cukup tinggi.
Untuk itu, Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Maluku terus menggencarkan upaya pencegahan dengan sejumlah metode.
Menurut Manajer Program KPA, Chris Hutubessy, metode yang saat ini gencar dilakukan yakni dengan memberikan pelatihan bagi pendidik sebaya.
"Upaya kita menekan angka penyebaran dengan melatih teman sebaya," kata Hutubessy
Teman sebaya merupakan orang-orang dengan kemampuan komunikasi dan keinginan yang tinggi serta berkomitmen dalam membantu pencegahan HIV/AIDS.
Mereka juga harus menjadi panutan dan menjadi pemimpin dalam kelompok.
Pasalnya, mereka berperan untuk membantu kelompok sebaya dengan memberikan informasi penting agar bisa mengurangi risiko penyebaran.
"Teman sebaya ini harus punya komunikasi yang baik untuk mengarahkan kelompok sebaya mereka agar tidak terjerumus," ujarnya
Selain itu, para pendidik sebaya juga wajib memiliki rasa empati yang kuat dan dapat menghormati para pengidap HIV/AIDS.
Upaya-upaya pencegahan terus dilakukan mengingat penyebarannya yang cukup banyak di Maluku.
Dalam setahun terakhir saja tercatat 406 orang di Maluku mengidap HIV/AIDS.