Maluku Terkinj
Menkomdigi Resmikan SMA Siwalima Ambon Jadi Sekolah Garuda: 80 Persen Siswa Dapat Beasiswa
Program nasional yang bertujuan meningkatkan literasi digital dan mempersiapkan siswa bersaing di kancah internasional.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Ode Alfin Risanto
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Inisiatif strategis pemerintah untuk mencetak generasi muda unggul secara global dimulai dari Indonesia Timur.
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, meresmikan SMA Negeri Siwalima Ambon, Maluku, sebagai salah satu titik peluncuran Sekolah Garuda, Rabu (8/10/2025).
Kunjungan kerja ini menandai langkah awal program nasional yang bertujuan meningkatkan literasi digital dan mempersiapkan siswa bersaing di kancah internasional.
Baca juga: Kapolda Maluku Janji Cek Kasus Ibu Buruh di Ambon dan Siap Latih Anak Tuna Netra Jadi Anggota Polri
SMA Siwalima Ambon terpilih sebagai salah satu dari 12 Sekolah Garuda Transformasi yang diluncurkan serentak di 16 lokasi seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Menkomdigi Meutya Hafid menekankan bahwa Sekolah Garuda merupakan implementasi dari visi Presiden RI Prabowo Subianto.
“Ini sesuai harapan Bapak Presiden, agar kita melahirkan lebih banyak siswa-siswi berprestasi yang mampu menembus universitas-universitas terbaik dunia,” ujar Meutya Hafid.
Ia menegaskan, siswa dari wilayah timur seperti Maluku memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan berkualitas dan akses teknologi mutakhir.
Sekolah Garuda menjadi bagian penting dari transformasi pendidikan di Tanah Air.
Lanjutnya, program ini difokuskan pada penguatan kurikulum STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics), peningkatan fasilitas pembelajaran, dan pembentukan karakter kuat.
Tujuannya adalah mencetak talenta digital unggul sebagai penggerak transformasi digital nasional.
SMA Siwalima, sebagai Sekolah Garuda Transformasi, akan menjalani penguatan kurikulum pra-universitas.
Sekolah berbasis asrama ini akan memadukan nilai-nilai budaya lokal Maluku dengan pembelajaran yang berorientasi global.
“Fokusnya pada sains dan teknologi agar muncul talenta-talenta digital yang akan menjadi penggerak transformasi digital nasional,” tambah Menkomdigi.
Pemerintah memiliki target ambisius, yakni membina 80 Sekolah Transformasi dan 20 Sekolah Baru (dibangun dari awal) hingga tahun 2029.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.