Maluku Terkini
Mahasiswa Aru Menari Tari Panah di Depan Kantor Gubernur Maluku, Kecewa Tanah Adatnya Dirampas
Tarian itu pun menyedot perhatian masyarakat yang melintas. Banyak orang yang mengabadikan momen tari-tarian itu.
Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Salama Picalouhata
Ode Alfin Risanto
Sejumlah massa dari Pehimpunan Mahasiswa Kabupaten Aru menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Maluku, Sirimau, Kota Ambon, Senin (13/9/2021) pagi. Mereka menarikan tarian adat Aru.
Pendemo tak terima hutan adatnya direnggut, kehidupan hewan endemic, seperti Burung Cendrawasih, Kakatua juga terancam karena penggusuran yang dilakukan.
Mereka juga meminta Gubernur Maluku, Murad Ismail untuk segera mencabut SK TNI AL yang dikeluarkan pada 22 Januari 1992 agar tanah adat bisa diselamatkan.
Selain itu, mereka mendesak Pemerintah Pusat untuk segera mengesahkan RUU Masyarakat Adat dan Perda Masyarakat Aru.
Adapun demo mahasiswa Aru ini dijaga ketat oleh pihak kepolisian dan Polisi Pamong Praja. (*)
Berita Terkait