Ambon Hari Ini
Tutup Lagi, Manager Bioskop di Ambon Nilai Louhenapessy Kurang Jeli Melihat Kondisi
Pasalnya, kebijakan tersebut secara langsung menghilangkan pendapatan, sementara biaya operasional hingga gaji karyawan tentu harus dibayarkan.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Dedy Azis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Manager Platinum Cineplex Ambon, Abdul Malik Afif menilai Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy kurang jeli melihat kondisi sosial dan ekonomi ditengah pandemic Covid-19.
Hal itu diungkapkan menyusul kebijakan terbaru Pemerintah Kota Ambon menutup kembali bioskop, tempat hiburan hingga destinasi wisata di kota berjuluk manise ini.
Pasalnya, kebijakan tersebut secara langsung menghilangkan pendapatan, sementara biaya operasional hingga gaji karyawan menjadi beban perusahaan.
“Tapi kalau ditutup lagi, kami mau makan apa? Kami menggantungkan hidup kami disini," keluh Afif saat ditemui TribunAmbon.com, Selasa (6/7/2021) sore.
Dia pun menyayangkan kondisi itu, pasalnya bioskop yang dikelolanya taat protokol kesehatan, termasuk vaksinasi yang telah diikuti seluruh karyawan dan manajemen.
Baca juga: Ade Putri Minta Maaf Soal Kuliner Maluku
Baca juga: Waspada, Kota Ambon Kembali Ke Zona Merah
"Harusnya sesekali pak Richard turun lapangan, meninjau lokasi, masuk ke tempat hiburan, lihat lingkungan warga, bukan hanya melihat data saja. Supaya beliau bisa lihat bagaimana penerapan protokol kesehatan di tempat-tempat usaha seperti kami ini," kata dia.
Dia pun menyarankan Wali Kota untuk turun melihat langsung kondisi lapangan sehingga mengetahui ketatnya penerapan protokol kesehatan di bioskop.
"Sebagai pemimpin jangan hanya dudu diam meski pandemi," kata dia.
Diberitakan, pemerintah Kota Ambon mulai memberlakukan pembatasan masyarakat (PPKM) berbasis mikro mulai 8 Juli sampai 22 Juli 2021.
Hal itu tertuang dalam SK Wali Kota Ambon Nomor 2 Tahun 2021 menyikapi meningkatnya angka kasus Covid-19 di Kota Ambon.
“Beberapa hal dalam prinsip yang perlu teman-teman ketahui antara lain, pertama semua tempat hiburan, baik itu karaoke, baik itu tempat bermain anak, maupun bioskop resmi ditutup mulai hari kamis,” tegas Louhenapessy, Senin (5/7/2021) siang. (*)