Sopir Truk Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, Saksi: Sopirnya Dipukuli, Kaca Depan Dipecahin
Rombongan pengantar jenazah di Jakarta Utara beraksi nekat pada Jumat (18/6/2021) silam.
Darsa melihat rombongan pengantar jenazah tiba-tiba menaiki kepala truk dan menyerang sang sopir.
Darsa mengatakan para rombongan pengantar jenazah itu menganggap truk trailer menghalangi jalan mereka.
Padahal, masih ada sedikit celah bagi mobil ambulans untuk melintas.
Bahkan, di antara mereka melempari batu hingga membuat kaca depan truk pecah.
"Langsung tuh anak-anak pengawal jenazah itu memberhentikan truk kontainer dan naik ke atas mobil (truk) itu," ucap Darsa.
Namun, hal tersebut tidak membuat rombongan pengantar jenazah puas.
Bahkan, mereka juga memukul sopir truk hingga terluka dan merusak kaca depan hingga pecah perantakan.
“Pas naik ke atas truk, sopirnya dipukuli waktu itu. Kaca depan truk juga ikut dipecahin,” katanya.
Baca juga: Viral Bocah 7 Tahun Buka Jalan untuk Ambulans di Tengah Kemacetan, Ternyata Putus Sekolah
Baca juga: Viral Video Mobil Menghalangi Laju Ambulans, Ternyata Sopirnya Ibu-ibu
Polisi Turun Tangan
Aparat kepolisian ikut turun tangan terkait kasus penganiayaan hingga pengrusakan yang diduga dilakukan rombongan pengantar jenazah di Cilincing.
Kapolsek Cilincing, Kompol Eko Setio BW, mengatakan pihaknya sudah mengetahui kasus tersebut.
Saat ini, pihaknya sedang menyelidiki untuk mencari tahu pelaku anarkis itu.

“Polsek merespons untuk kejadian tersebut akan segera menangkap pelaku pengroyokan atau pengrusakan truk tersebut. Dalam penyelidikan ya,” tuturnya.
Eko menuturkan, pihaknya tidak mentolerir oknum yang melakukan tindakan anarkis semacam ini.
Pasalnya, tindakan tersebut sudah melanggar hukum dan meresahkan.
“Akan kita tindak kalau ada lagi untuk iring-iringan jenazah yang arogansinya ditonjolkan selama dalam perjalanan.
Kita akan lakukan penyetopan dan pemeriksaan terhadap mereka,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul "Kesaksian Warga Lihat Sopir Truk Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, Kaca Pecah, Sopir Dipukuli"