Bagaimana Hukumnya Jika Shalat Tarawih Dilakukan Berjamaah, Tapi Shalat Witir Sendirian?

TRIBUNAMBON.COM - Bulan Ramadhan 1442 Hijriah akan segera tiba.

Banyak ibadah sunnah yang bisa dilakukan saat bulan Ramadhan.

Salah satunya adalah salat Tarawih dan salat witir.

Namun yang menjadi pertanyaan sejumlah orang apakah boleh menjalankan salat witir sendiri namun salat tarawih dilakukan secara berjamaah.

Pertanyaan ini akan dibahas langsung oleh Dr Zulhasari Mustafa, Dosen Perbandingan Mazhab UIN Alauddin Makassar.

Baca juga: Keputusan Pemerintah Larang Mudik Dinilai Tepat, Masyarakat Diminta Taat

Baca juga: Kronologi Bom Makassar, Meledak Saat Pelaku Ditahan Satpam Gereja

Baca juga: Murad Akan Bertemu Jokowi Bahas Pengembangan Kawasan Pusat Perikanan Terpadu di Maluku

Baca juga: Berada Di Kawasan Strategis, Taman Pahlawan Nasional Maluku Justru Tidak Terawat

Baca juga: Terekam CCTV, Ini Detik-detik Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar

Salat Witir Tak Berjamaah

ASSALAMUALAIKUM Pa Ustad. Setelah tarawih di masjid, saya salat Witir di rumah.

Kadang sendirian kadang berjamaah dengan istri. Bagaimana hukumnya?

Nabi Biasa Witir Sendirian

SALAT sunah Witir yang biasa dikerjakan oleh Rasulullah SAW adalah sendirian.

Akan tetapi, suatu ketika Rasulullah SAW salat pada suatu malam di bulan Ramadan secara sendiri.

Para sahabat melihatnya, mereka pun ikut salat bermakmum di belakang rasulullah.

Pada malam berikutnya jamaah bertambah banyak, begitu pula pada malam ketiga.

Pada malam berikutnya, Rasulullah SAW tidak lagi berjamaah bersama sahabat. (HR. Bukhari dan Muslim).

Salat jamaah yang dimaksudkan dalam hadis ini adalah salat tarawih dan witir.