Ramadhan 2021

Apakah Mengumpat atau Berkata Kotor di Media Sosial saat Ramadhan Dapat Membatalkan Puasa?

Bagaimana jika ada orang yang secara terang-terangan berkata kotor atau mengumpat saat berselancar di media sosial saat berpuasa?

Editor: Fitriana Andriyani
Freepik
Bagaimana jika ada orang yang secara terang-terangan berkata kotor atau mengumpat saat berselancar di media sosial saat berpuasa? 

Oleh karena itu, seorang muslim dilarang untuk mengucapkan umpatan dan cacian yang menyakitkan pihak lain.

Secara spesifik, Rasulullah SAW telah mengingatkan akan sikap dan tutur kata melalui salah satu sabdanya berikut ini:

"Apabila salah satu dari kalian sedang menjalankan ibadah puasa, maka janganlah berkata kotor, dan jangan pula berteriak-teriak. Jika ada seseorang yang mencelanya atau menyakitinya maka ucapkan: sesungguhnya aku sedang berpuasa," (HR. Bukhari).

Musta'in mengatakan, orang-orang yang mengumpat tersebut tidak lebih mendapatkan lapar dan haus saja, seperti yang disabdakan Nabi Muhammad SAW.

"Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga," (HR. Ath Thobroniy dalam Al Kabir).

Baca juga: Apakah Ada Restu Jokowi Terkait Majunya Moeldoko dalam KLB Demokrat?

Agar tidak melakukan umpatan, Musta'in memberikan tips yakni dengan melakukan pengendalian diri.

Selain itu, gunakan media sosial untuk lebih memperkuat ukhuwah atau persatuan antar anak bangsa.

"Toh, hakikat puasa itu menahan diri (imsak), istilah gaulnya, kalau baperan jangan berselancar di arus medsos," terang dia.

"Saling membantu, juga saling wasiat kebenaran dan kesabaran, dengan cara yang baik dan bijak, Bil hikmah wal mauidhotil hasanah," kata Musta'in.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengumpat Online di Media Sosial, Membatalkan Puasa atau Tidak?".

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved