Tips dan Trik

Cara Tepat untuk Bilang Tidak pada Anak

Ketahui cara untuk menolak dan melarang anak tanpa rasa bersalah dan tanpa membuat anak marah.

freepik.com
Tips Parenting untuk Orang Tua : Cara Melarang Anak 

TRIBUNAMBON.COM - Menjadi orang tua bukanlah sebuah hal yang mudah. 

Menjaga dan merawat anak menjadi seperti apa yang diharapkan membutuhkan banyak pelajaran. 

Salah satu pelajaran yang banyak menjadi pertanyaan orangtua adalah melarang anak. 

Cara untuk mengatakan 'tidak' kepada anak menjadi hal yang sangat penting bagi perkembangan mental dan psikologis anak. 

Salah melarang anak akan mengakibatkan dampak yang fatal bagi perkembangannya. 

Dilansir dari Parentalk.ID, ada beberapa cara tepat untuk melarang anak.

Memang orang tua perlu memberikan kesempatan pada anak dan tidak perlu membatasinya.

Namun, ada kalanya orangtua perlu mengatakan 'tidak' ke anak.

Melarang dapat dikatakan dengan lembut tapi tegas.

Karena disaat seperti itu, anak akan mencoba segala cara agar orangtua memperbolehkannya.

Baca juga: Mobil Berpenumpang Satu Keluarga Ditabrak Kereta Api, sang Ibu Meninggal di Lokasi

Baca juga: Sebelum Menyerahkan Diri, Pelaku Utama Pembunuh Husin Sempat Pulang Kampung

Baca juga: Gempa 4,8 Magnitudo Terjadi di Maluku Barat Daya, Tak Berpotensi Tsunami

Baca juga: Kisah Dibalik Penyerahan Diri EN, Pelaku Utama Pembunuhan Mahasiswa Unpatti ke Raja Wakal dan Polisi

Baca juga: Ayu Ting Ting Beri Klarifikasi soal Pembatalan Pernikahannya dengan Adit Jayusman

Berikut penjelasan yang singkat mengapa hal tersebut dilarang, karena jika hanya dengan larangan tanpa penjelasan singkat, biasanya tidak akan membuat anak menurut dengan orang tua. 

Pada contoh kasus, orang tua yang biasa mengatakan "Jangan lompat ke kolam tanpa pelampung ya"

Anak akan berpikir "memangnya kenapa? kayaknya gak terlalu bahaya kok kalau aku lompat"

Untuk alternatifnya, orang tua dapat mengatakan "Jangan lompat ke kolam renang tanpa pelampung ya, karena kamu belum bisa berenang tanpa bantuan, itu tidak aman loh nak, nanti sama ibu ya benerangnya"

Ketika anak paham alasan dibalik orangtua melarang, maka anak akan cenderung mengikuti arahan orangtua.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved