Maluku Terkini
77.78 Kilo Meter Ambon-Masohi, Pilih Kapal Cepat Atau Ferry Ini Rinciannya
Masohi memiliki arti kata positif; gotong royong. Penduduk asli Kabupaten Maluku Tengah adalah suku Alifuru.
Penulis: Lukman Mukadar | Editor: Nur Thamsil Thahir
Laporan Kontributor Maluku Tengah- TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar
MASOHI-TRIBUNAMBON.COM, - Ini bepergian dari Kota Ambon ke Masohi, ibu kota Maluku Tengah?
Kabupaten Maluku Tengah persis berada di bagian tengah Pulau Seram. Sebagian jazirah barat Ambon, masuk wiayah Maluku Tengah.
Masohi memiliki arti kata positif; gotong royong. Penduduk asli Kabupaten Maluku Tengah adalah suku Alifuru.
Wisata di Maluku Tengah sungguhlah memukau, salah satunya yang terkenal adalah Pantai Ora. Ada juga Pantai Pasir Putih Tanjung Kuako., di Amahai, Pulau Seram.
Taman Nasional Taman Nasional Manusela, di kaki Gunung Binaiya juga tak kalah indahnya. Ini adalah gunung tertinggi di Maluku, 3.027 mdpl. Dan banyak lagi.

Nah bagaimana ke Masohi,ibu kota Kabupaten ini?
Perjalanan dari Pelabuhan Tulehu Pulau Ambon ke Kota Masohi (Pulau Seram) bisa memakan waktu sekitar dua jam.
Perjalananan ini dengan menempuh jarak 42 Mil laut atau setara 77,78 Kilometer.
Ada dua alternatif moda transportasi laut yang tersedia untuk sampai ke Kota Masohi.
Bisa menggunakan kapal penyeberangan ferry dan kapal cepat.
Menggunakan dua transportasi laut ini ada dua pelabuhan kecil yang tersedia.
Pelabuhan Hunimua Liang dan Pelabuhan Tulehu di sekitar Teluk Ambon.
Dari pelabuhan Tulehu misalnya, kita akan menghabiskan waktu sekitar dua jam perjalanan menggunakan kapal cepat.
Sementara menggunakan kapal Ferry waktu yang harus kita habiskan dalam perjalanan kurang lebih empat sampai lima jam (4-5 jm).
Umumnya, banyak orang memilih naik kapal cepat ketimbang ferry. Alasannya efetifitas waktu.
Kapal ferry lebih banyak digunakan bagi mereka yang menyebrang menggunakan kendaraan roda 2 maupun roda empat.

Merry (29) warga Masohi misalnya, dalam perjalanan dari Ambon ke Masohi, Kepada TribunAmbon.com Merry mengaku lebih sering memilih menggunakan Kapal cepat ketimbang Kapal Ferry lantaran jarang tempuh yang sangat cepat.
"Beta (saya) kalau ke Ambon biasa naik kapal cepat, karena lekas sampai. Kalau Ferry talalu lama (lambat),"terang Merry.
Tarif yang harus disediakan untuk tiket kapal cepat sebesar Rp. 117.000 untuk Kelas ekonomi dan sekitar Rp. 225.000 untuk Kelas VIP.
Sementara kapal ferry kita hanya butuh Rp. 56.000 untuk sampai ke Kota Masohi lewat pelabuhan Amahai di Kawasan Ina Marina Kota Masohi.
Tetapi jika perjalanan lewat pelabuhan waipirit, kita banyak perlu menyediakan Rp. 19.000 saja.
Namun jarak tempuh yang harus dilalui darat dengan kendaraan bermotor sekitar 2 jam labih menggunakan dengan rata-rata kecepatan dikisaran 70-90 Km/jam.
Rute inilah yang membuat banyak dari warga yang ingin bepergian dari dan ke Ambon Masohi menggunakan transportasi kapal cepat.
Jika dikalkulasi penggunaan efektivitas waktu perjalanan, akan lebih cepat menggunakan Kapal Cepat melalui rute pelabuhan Tulehu menuju pelabuhan Amahai.
Jarak yang harus ditempuh sekitar 2 jam perjalanan dalam jarak tempuh 42 Mill laut atau setara dengan 77.78 KM. Satu Mill laut setara dengan 1.850 meter.
"Dari Tulehu ke Amahai itu jarak tempuhnya 42 Mill Laut," Kata Kapten Kapal Express Priscilia 99, La Eman di Pelabuhan Amahai MalukubTengah. Selasa (19/1/2021).
Sementara menggunakan kapal penyeberangan Ferry minimal waktu yang di harus kita tempuh kurang lebih lima jam perjalanan.
Memang waktu yang cukup lama jika menggunakan kapal Ferry. Karena itu jika ingin lekas sampai dari dan ke Pulau Ambon-Pulau Seram orang biasanya menggunakan kapal cepat. Mengingat efektivitas waktu perjalanan yang dibutuhkan.