UU Cipta Kerja
BEM SI Demo UU Cipta Kerja di Istana Negara Jakarta, Jokowi Pilih Berkantor di Istana Bogor Hari Ini
Menurut informasi yang beredar, justru Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini akan berada di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Dalam aksi tersebut, massa menuntut Presiden Jokowi untuk mengeluarkan Perppu dan mencabut UU Cipta Kerja.
Baca juga: Terus Didemo Soal UU Ciptaker, Wagub Maluku Pastikan Sampaikan Aspirasi Massa ke Pemerintah Pusat
Baca juga: Pelajar yang Ikut Demo UU Cipta Kerja Terancam Susah Dapat Kerja, Identitas Dicatat di SKCK
"Aliansi BEM Seluruh Indonesia menyatakan akan kembali turun aksi untuk mendesak Presiden RI segera mencabut UU Cipta Kerja," tutur Remy, menyampaikan agenda aksinya.
"Kami tetap menyampaikan #MosiTidakPercaya kepada pemerintah dan wakil rakyat yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat," imbuhnya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana menyatakan, terkait demo tersebut, kepolisian tak menerbitkan Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP).
Nana berdalih sampai saat ini Jakarta masih menghadapi pandemi virus corona (Covid-19).
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto mengatakan, pihak kepolisian telah menyiagakan sebanyak 6.000 personel guna mengamankan aksi demonstrasi tersebut.
Namun, Heru menjelaskan bahwa massa yang akan melaksanakan demonstrasi merupakan gabungan dari berbagai elemen, seperti buruh, organisasi masyarakat, dan mahasiswa.
Menurut Heru, massa itu disebut-sebut akan terkonsentrasi di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat.
"Kalau di sekitaran Istana, sudah kami mapping sekitar 6.000 personel," ujar Heru saat dikonfirmasi awak media, Senin.
Rupanya, bukan hanya 6.000 personel dari pasukan kepolisian yang disiagakan, tetapi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat pun turut serta mengamankan.
Kasatpol PP Jakarta Pusat, Bernard Tambunan menyatakan bahwa pihaknya menurunkan 40 personel.
"Saya turunin sekitar 40 orang, dari pagi sampai sore," ujar Bernard, saat dihubungi wartawan, Senin (19/10/2020).
Baca juga: Demo UU Cipta Kerja Berujung Rusuh, 13 Mahasiswa Universitas Pattimura Ambon Diamankan
Baca juga: Selisih Paham, Demo Tolak Omnibus Law di Ambon Bubar
Menurut Bernard, pasukannya yang bertugas menjaga area unjuk rasa dan memastikan pedagang kaki lima tidak bisa memasuki area demonstrasi.
Sebab, lokasi unjuk rasa harus steril dari pedagang kaki lima.
Hal itu dilakukan untuk menjaga keamanan para pedagang yang kerap ditemui di lokasi demonstrasi.
Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul Mahasiswa dan Buruh Demo ke Istana Jakarta Lagi, Jokowi Pilih Bertugas di Istana Bogor.