Virus Corona di Ambon
Rak Lumbung Sedekah Pangan Diserbu Warga Rijali Ambon di Awal Peluncuran, Hadapi Krisis Pandemi
Rak Lumbung Sedekah Pangan diserbu warga Kelurahan Rijali, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon di awal peluncurannya.
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Adjeng Hatalea
TRIBUNAMBON.COM - Rak Lumbung Sedekah Pangan diserbu warga Kelurahan Rijali, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon di awal peluncurannya.
Ketua lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Maluku, Wahab Loilatu mengatakan, program ini diluncurkan untuk masyarakat prasejahtera yang kesulitan menghadapi situasi krisis pandemi covid-19 terutama dalam hal ketersediaan pangan.
“Ini dilakukan di hampir seluruh cabang ACT di Indonesia di Maluku sendiri menjadi provinsi terakhir yang launching, karena terkendala kesulitan mencari donatur,” tutur Wahab Loilatu kepada TribunAmbon.com setelah mengikuti acara peluncuran Lumbung Sedekah Pangan di Kantor ACT Maluku.
• Perpustakaan Hatukau Ambon Diresmikan, Sebelumnya Sempat Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19
Dia mengatakan, sejauh ini ACT menggalang bantuan dalam bentuk dana dari para sahabat dermawan.
Namun dia meyakini saat ini tidak semua orang memiliki uang yang lebih untuk disumbangkan, namun bisa jadi mereka memiliki pangan yang lebih.
“Alhamdulillah, di peluncuran perdana ini yang sudah kasih bantuan dari Kementerian Agama (Kemenag) Kota Ambon."
"Mereka juga berkomitmen untuk akan berlanjut mengisi rak-rak pangan,” ungkap Wahab.
Untuk mengkampanyekan program ini, ACT Maluku menggunakan #laengbantulaeng yang berarti ‘berikan sedekah terbaikmu dan ambil sedekah secukupnya.
• Mako Brimob di Ambon Sediakan Internet Gratis Untuk Pelajar di Tengah Pandemi Covid-19
Menurutnya, melalui hashtag itu siapapun bisa mendonasikan bantuan semampunya, dan warga yang membutuhkan bisa mengambil bantuan tersebut secukupnya.
Selain itu, ACT juga menobatkan salah satu anak muda Maluku sebagai Duta Lumbung Sedekah Pangan yang akan membantu menyerukan program ini di kalangan milenial.
“Mempromosikan apa yang diprogramkan ACT melalui sosial media saya."
"Tujuannya agar kaum milenial juga ikut terlibat sebagai sahabat dermawan agar kita sama-sama membantu masyarakat yang masih dikategorikan prasejahtera,” ucap Duta Lumbung Sedekah Pangan ACT Maluku, Ikramsyah Maulana.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Maluku, Lutfi Rumbia mengapresiasi peluncuran program tersebut.
Dia menjanjikan akan membantu dalam menyuplai komoditas yang dibutuhkan untuk mengisi rak-rak Lumbung Sedekah Pangan itu.
• PAD Triwulan ll Kota Ambon Turun 30 Persen karena Pandemi, Wali Kota: Kita Kehilangan Rp 33 Miliar
“Di era ini kita harus lain bantu lain, dalam kesempatan ini ACT meluncurkan program Lumbung Sedekah Pangan tentu saja kami dari pemerintah sangat mengapresiasikan gerakan seperti ini. Ini juga merupakan salah satu cara untuk mempermudah orang-orang yang mau bersedekah," terang dia.
"Kegiatan yang sangat baik, dan bermanfaat. Pemda mungkin bisa bekerja sama, kita bantu misalnya operasi pasar, ACT mau bikin di Batumerah atau mardika mungkin kita bisa bantu suply barang,” jelas KLutfi Rumbia.
Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan ini diluncurkan, Kamis (20/08/2020).
Rak pertama yang dipajang berlokasi di kantor ACT Maluku, Kelurahan Rijali, Kecamatan Sirimau, Ambon.
Setelah acara peluncuran digelar, dalam sekejap hampir semua komoditi yang dipajang di rak tersebut ludes diserbu warga.
Sesuai dengan rencana, Wahab mengatakan, rak berikutnya akan dipasang di Masjid An-Nur Batu Merah pada Jumat (21/08/2020) besok.
• Belajar dari Jawa Barat, Pemkot Ambon Dorong PSBB Tingkat Desa Tangani Covid-19
“Ada beberapa lokasi target pemasangan rak Lumbung Ketahanan Pangan ini, di antaranya Gereja, Masjid, dan tempat umum lainnya seperti di pasar dan pemukiman warga."
"Agar mempermudah orang-orang yang melewati kawasan itu dan ini memberikan kelebihan tinggal diletakkan saja di rak tersebut, sementara orang-orang yang membutuhkan bisa langsung ambil secukupnya juga,” pungkas Wahab. (*)