Lengkap Kesaksian Mbah Pani Sukses Tapa Pendhem:Peti Jebol, Direndam Air, Menang Perang
Timbul cerita horor setelah Mbah Pani sukses lakukan ritual tapa pendhem atau topo pendem selama lima hari lima malam
Tujuan saya, ketika saya diberi (diijazahi) guru saya, ialah untuk kekuatan Islam saya.
Tujuan saya untuk menguatkan badan saya. Ya kalau bisa untuk membantu orang lain.
Apa pesan kepada keluarga sebelum bertapa?
Saya pesan ke mamah (istri). Mah, nanti kalau saya mau masuk (pertapaan), jangan lupa masalah kode tarikan lawe wenang.
Ada tali diikatkan di tangan bisa ditarik-tarik untuk memberi kode yang di luar kuburan (keluarga)
Kalau tangan saya tidak merespon, tandanya saya dipanggil Tuhan. Kalau saya masih merespon, artinya Alhamdulillah masih ada nyawanya.
Satu ujungnya terikat pada tangan kiri Mbah Pani. Ujung lainnya berada di luar liang kubur.
Adakah maksud topo pendem, kenapa harus 5 hari?
• Niat Selfie dan Peluk-peluk Jemaah Masjid, Wanita KW Berkumis Dicokok saat Salah Keluar Masjid
Lima hari kan Sepasar. Itu pasaran saya.
Weton saya, weton istri saya, weton anak saya. Bisa pas.
Maka pas jam 5 sore saya harus keluar dari kuburan ini. Sebelum jam 5 sore persis harus dibongkar.
Sehingga tepat jam 5 sore saya diangkat.
Itu pakai petung jawa. (mazka hauzan naufal/cetak)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Wawancara Eksklusif: Makhluk Apa yang Menggoda Mbah Pani Saat Topo Pendem, Ini Kisahnya Dalam Kubur
Penulis: Mazka Hauzan Naufal