Berbagai Dampak Rusuh di Jayapura Papua, Kerusakan, Gangguan Operator hingga Sekolah Diliburkan

Berbagai dampak kerusuhan di Jayapura, Papua. Perusakan fasilitas umum, gangguan operator hingga sekolah diliburkan.

Penulis: Fitriana Andriyani | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Banjir Ambarita/Tribunnews.com
Berbagai dampak kerusuhan di Jayapura, Papua. Perusakan fasilitas umum, gangguan operator hingga sekolah diliburkan. 

Layanan SMS sudah bisa dilakukan pada Jumat pagi ini di Jayapura.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatikan (Menkominfo) Rudiantara mengatakan tidak ada kebijakan pemutusan sementara layanan suara dan hanya layanan internet saja yang dibatasi.

"Yang terjadi di Jayapura, ada yang memotong kabel utama jaringan optik Telkomsel yang mengakibatkan matinya seluruh layanan telekomunikasi di beberapa wilayah Jayapura," demikian pernyataan resmi Rudiantara dilansir Kompas.com, Jumat (30/8/2019).

Hingga kini, Telkomsel sedang berusaha untuk memperbaiki kabel yang diputus atau melakukan pengalihan trafik, agar layanan suara dan sms bisa segera difungsikan kembali.

"Kami juga sudah koordinasi dengan POLRI/TNI untuk membantu pengamanan perbaikan di ruang terbuka," lanjut Rudiantara, dirangkum KompasTekno dari Antara.

Dilansir Kompas.com pada Rabu (21/8/2019), Kementrian Kominfo menyatakan telah memblokir penuh akses internet di Papua dan Papua Barat mulai 21 Agustus 2019.

"Kementerian Komunikasi dan Informatika RI memutuskan untuk melakukan pemblokiran sementara layanan data telekomunikasi, mulai Rabu (21/8) hingga suasana tanah Papua kembali kondusif dan normal," kata Plt Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo, Ferdinandus Setu.

Alasan Kominfo melakukan pembatasan akses internet adalah untuk mencegah penyebaran hoaks yang bisa memperkeruh suasana.

"Kementerian Kominfo telah melakukan throttling atau pelambatan akses/bandwidth di beberapa wilayah Papua di mana terjadi aksi massa, seperti Manokwari, Jayapura dan beberapa tempat lain," ujar Ferdinandus dalam keterangan tertulis, Senin (19/8/2019).

5 Pernyataan Wiranto soal Rusuh di Papua, Aksi Massa Ditunggangi hingga Tuntutan Referendum

Listrik Padam

Berdasarkan laporan kontributor Tribunnews.com, Banjir Amarita, Kamis malam lampu dan listrik di Papua mati.

Terkait listrik padam di sebagian wilayah Jayapura, PT PLN Unit Wilayah Papua dan Papua Barat mengaku terpaksa melakukan hal tersebut.

Dilansir Kompas.com, tindakan pemadaman listrik dilakukan karena ada kabel terbakar di Kantor Telkomsel dan sejumlah tempat lainnya.

"Untuk saat ini wilayah Kota Jayapura dipadamkan karena kabel ada yang terbakar seperti di Kantor Telkomsel dan lainnya," jelas Juru Bicara PT PLN Unit Wilayah Papua dan Papua Barat, Septian Pudjiyanto, Kamis.

Tujuan pemadaman listrik dilakukan adalah agar tidak terjadi hal-hal tak diinginkan sehingga situasi segera kondusif.

Potret Kondisi Terkini Kerusuhan di Jayapura Papua, Kantor MRP Dibakar, Massa Lempari Batu ke Hotel

Halaman
1234
Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved