Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Rasa kecewa dan frustrasi menyelimuti ribuan alumni Universitas Pattimura (Unpatti) periode wisuda April, September, dan Desember 2022.
Pasalnya, hak mereka untuk mendapatkan foto momen wisuda hingga kini belum terpenuhi, padahal sudah tiga tahun berlalu sejak mereka dinyatakan lulus.
"Ini bukan sekadar foto, tapi kenangan spesial yang kami nantikan. Momen wisuda adalah puncak dari perjuangan kami selama kuliah, dan foto adalah bukti nyata dari pencapaian itu," ungkap Alumni Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Politik (FISIP) yang diwisuda pada September 2022, Rusli Tarmuji, Selasa (18/3/2025).
Kepada TribunAmbon.com, hal senada juga diungkapkan oleh Risky Pelu, alumni FISIP yang diwisuda pada Desember 2022.
"Kami merasa diabaikan. Pihak kampus seolah-olah lepas tangan dan tidak peduli dengan masalah ini," ujarnya dengan nada kecewa.
Para alumni menyoroti ketidakjelasan pertanggungjawaban dari pihak kampus, khususnya sub bagian akademik yang mengurus kegiatan wisuda.
Mereka mempertanyakan ke mana larinya uang yang telah mereka bayarkan untuk biaya foto wisuda.
Baca juga: Audit Korupsi BRI Ambon Kota dan BRI Namlea Tersendat di BPKP Maluku
Baca juga: Unpatti Menuju World Class University: Kampus Elit, Foto Wisuda Sulit!
"Kami membayar Rp. 150 ribu untuk dua kali foto, bahkan ada yang membayar Rp. 300 ribu untuk empat kali foto bersama Dekan dan Rektor. Jumlah itu jika dikalikan dengan ratusan wisudawan, tentu sangat besar. Tapi mana hasilnya?," tanya Rusli.
Para alumni mendesak Rektor Unpatti, Prof. Fredy Leiwakabessy untuk segera mengambil tindakan dan memberikan solusi alternatif.
Mereka tidak ingin masalah ini terus berlarut-larut dan mencoreng nama baik almamater.
"Kami berharap Pak Rektor tidak tinggal diam. Ini bukan hanya masalah pribadi kami, tapi juga masalah nama baik kampus. Kami adalah bagian dari Unpatti, dan kami berhak mendapatkan hak kami," tegas Risky.
Para alumni berharap agar pihak kampus segera memberikan penjelasan dan kepastian mengenai nasib foto wisuda mereka.
Mereka juga menuntut agar pihak kampus bertanggung jawab dan memberikan kompensasi yang setimpal atas keterlambatan ini.
Hingga berita ini diterbitkan, TribunAmbon.com telah berupaya mengkonfirmasi Rektor Unpatti, Prof. Fredy Leiwakabessy dan Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Dominggus Malle namun tak ada jawabannya. (*)