Laporan Wartawan Tribunambon.com, Haliyudin Ulima
AMBON, TRIBUNAMBON - Tumpukan sampah di Jalan Dr. Wem Tehupeiory, Arbes, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon sudah tak terbendung lagi.
Pantauan TribunAmbon.com pada Rabu (26/12/2024), volume sampah meningkat dari sebelumnya.
Tingginya mencapai satu meter lebih, dengan jenis sampah yang berbeda-beda.
Mulai dari sampah plastik, kemasan makanan dan minuman hingga sampah rumah tangga, dengan bau busuk yang menyengat.
Sampah-sampah tersebut bahkan telah meluber ke badan jalan, sungai, bahkan hampir menutupi salah satu jembatan di area itu.
Melihat hal itu, Andre salah satu supir angku jurusan Stain mengecam perbuatan warga yang membuang sampah di kawasan itu.
"Kan bisa buang agak masuk sedikit kedalam, ini buang diatas jembatan bagini sapa yang seng (tidak) marah coba," ujarnya saat diwawancarai Tribunambon.com, Kamis (26/12/2024).
Menurutnya, hal tersebut jika dibiarkan lebih lama, warga akan terus membuang sampah-sampah merek di area itu.
"Seng bisa begini, musti pemerintah angkut, kalau tidak nanti jadi biasa," tegasnya.
Pasalnya, pengendara roda dua maupun empat dari arah Stain menuju ke pusat kota, kawasan tersebut sering kali ditempuh jika terjadi macet di Jalan Kebun Cengkeh.
"Satu Stain ini pasti saja lewat sini kalau ada macet di Kebun Cengkeh sana, kalau sampah sudah tutup begini, mau lewat mana lagi," tambahnya.
Ia berharap, pemerintah dapat menyelesaikan masalah tersebut, kata dia jika penanganannya dibiarkan berlarut-larut, sampah akan menutup jalan itu.
"Beta punya harapan itu, kalau boleh pemerintah bisa tanggulangi ini, tanam pos disini supaya tidak ada yang buang sampah disini lagi, kalau tidak sampah bisa tutup jalur ini," harapnya.(*)